Riyadh, MINA – Bahaa Hariri, kakak lelaki Perdana Menteri Lebanon Saad Hariri, mengeluarkan pernyataan publik pada Rabu (15/11) yang menyatakan dukungannya terhadap pengunduran diri adiknya sebagai Perdana Menteri
Dalam pernyataan publik pertamanya itu, Bahaa juga mengecam Iran yang menjadi sponsor regional Hizbullah.
Dalam sebuah pernyataan dari kantornya yang dikirim ke The Associated Press, dia menuduh Hizbullah berusaha “mengendalikan Lebanon.” Demikian Nahar Net memberitakannya yang dikutip MINA.
Dia juga mengucapkan terima kasih kepada Arab Saudi atas “dukungan selama puluhan tahun” untuk institusi nasional Lebanon.
Baca Juga: Warga Palestina Bebas setelah 42 Tahun Mendekam di Penjara Suriah
Nama Bahaa Hariri telah disebutkan dalam laporan media Lebanon sebagai kandidat yang didukung Saudi untuk menggantikan posisi saudaranya sebagai Perdana Menteri Lebanon.
Saad Hariri telah mengumumkan pengunduran dirinya sebagai perdana menteri dari ibu kota Saudi pada 4 November lalu.
Bahaa Hariri (51) bekerja di perusahaan konstruksi Saudi Oger milik keluarganya di Arab Saudi. Dia mengelola bisnis real estate. Namun, dia jarang memberi komentar kepada pers.
Setelah ayah mereka Perdana Menteri Rafik Hariri terbunuh dalam sebuah pengeboman di Beirut tahun 2005, sang adik melanjutkan peran politik ayahnya. Sejak itu, hubungan kedua saudara Hariri tersebut dilaporkan tegang. (T/RI-1/P1)
Baca Juga: Faksi-Faksi Palestina di Suriah Bentuk Badan Aksi Nasional Bersama
Mi’raj News Agency (MINA)