Image for large screens Image for small screens

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Damai di Palestina = Damai di Dunia

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Bahan Bakar RS Kuwait di Rafah Hampir Habis

sri astuti - Jumat, 10 Mei 2024 - 17:25 WIB

Jumat, 10 Mei 2024 - 17:25 WIB

0 Views

Rafah, MINA – Direktur Rumah Sakit Kuwait di Rafah, Suhaib Al-Hams, mengatakan dalam sebuah pernyataan pada Kamis (9/5) malam, bahan bakar hampir habis dan sisa bahan bakar hampir tidak dapat memenuhi kebutuhan rumah sakit untuk tiga hari mendatang.

Ia memperingatkan tentang bencana nyata di Rafah, di ujung paling selatan Jalur Gaza, dalam beberapa hari mendatang. Palestinian Information Center melaporkan.

Al-Hams mengimbau organisasi internasional segera turun tangan menyelamatkan Kegubernuran Rafah dari bencana kesehatan.

“Kami bekerja dengan persyaratan minimal yang dibutuhkan di rumah sakit dan kami kekurangan staf untuk menangani kondisi bencana di Rafah,” ujar Al-Hamas.

Baca Juga: Rudal Anti-Tank Tewaskan Tentara Israel di Rafah

Serangan Israel ke Rafah mengakibatkan RS ini kekurangan staf karena mereka terapaksa mengungsi.

Relawan MER-C Indonesia yang saat ini masih tertahan di Rafah sejak Rabu ikut ditugaskan membantu RS Kuwait, karena kurangnya staf dan banyaknya korban serangan yang harus ditangani.

Direktur Rumah Sakit tersebut menekankan bahwa jumlah rudal yang dilarang secara internasional yang jatuh di Rafah sangat besar, dan menyerukan Organisasi Kesehatan Dunia untuk segera bertindak menyelamatkan rumah sakit di Rafah.

Kota Rafah yang padat penduduk telah menjadi sasaran serangan artileri dan udara Israel yang intensif selama dua hari terakhir, ditambah dengan penutupan Penyeberangan Rafah oleh Israel yang membatasi masuknya bahan bakar dan truk bantuan. []

Baca Juga: Brigade Al-Qassam: Helikopter Israel Kena Tembak Rudal SAM 7

 

Mi’raj News Agency (MINA)

Baca Juga: Israel Perpanjang Penutupan Media Al-Jazeera di Palestina

Rekomendasi untuk Anda

Palestina
Palestina
Palestina
Palestina