Islamabad, MINA – Bakutembak tentara yang terjadi di perbatasan India-Pakistan di wilayah Kashmir menewaskan empat orang warga sipil, termasuk dua anak-anak.
Para pejabat medis Pakistan mengatakan, tembakan tentara diri sisi Kashmir yang dikelola India mengenai warga sipil di sisi Kashmir lainnya yang dikelola Pakistan. Tembakan itu juga melukai tujuh warga lainnya di distrik Kotli tersebut.
“Sejauh ini, empat orang telah tewas dalam penembakan itu,” kata Nasrullah Khan, seorang pejabat senior rumah sakit kepada Al Jazeera melalui telepon pada Selasa (26/2) malam.
Khan mengatakan, korban tewas termasuk seorang wanita dan dua anaknya di Nakyal, di sepanjang Garis Kontrol (LoC), perbatasan de facto yang sangat termiliterisasi militer antara India dan Pakistan.
Baca Juga: Kota New Delhi Diselimuti Asap Beracun, Sekolah Diliburkan
“Sebuah mortir India menghantam satu rumah di sektor Nakyal di sepanjang Jalur Kontrol yang menewaskan seorang ibu, anak perempuan dan lelaki,” kata pejabat otoritas manajemen bencana setempat Shariq Tariq kepada kantor berita AFP.
Kematian lain dilaporkan di kota Koiratta di wilayah semi-otonom.
Sementara itu, laporan media India mengatakan, setidaknya lima tentaranya juga terluka dalam bakutembak lintas perbatasan di sepanjang LoC.
Itu adalah serangan lintas perbatasan terburuk yang diluncurkan oleh India sejak tiga perangnya dengan Pakistan pada tahun 1971, ketika kedua negara memperebutkan kemerdekaan Bangladesh. (T/RI-1/P1)
Baca Juga: Ratusan Ribu Orang Mengungsi saat Topan Super Man-yi Menuju Filipina
Mi’raj News Agency (MINA)
Baca Juga: Filipina Kembali Dihantam Badai