Image for large screens Image for small screens

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Damai di Palestina = Damai di Dunia

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Banjir Kabupaten Bireuen Aceh, 3.458 Rumah Terendam dan 1.199 Jiwa Mengungsi

Insaf Muarif Gunawan - Senin, 29 Januari 2024 - 07:35 WIB

Senin, 29 Januari 2024 - 07:35 WIB

11 Views

Bireuen, Aceh, MINA – Banjir di Kabupaten Bireuen, Provinsi Aceh menyebabkan Selain itu, korban jiwa terdampak banjir sebanyak 3.458 KK / 13.832 jiwa dan 1.199 jiwa mengungsi.

Laporan dari Pusat Pengendalian Operasi (Pusdalops) BNPB banjir disebabkan hujan dengan intensitas tinggi pada Kamis, (25/1), Pukul 20.30 WIB, demikian keterangan yang diterima MINA

Wilayah terdampak di Kecamatan Jeunieb, Kecamatan Peulimbang dan Kecamatan Pandrah, Kabupaten Bireuen, Provinsi Aceh banjir setinggi 30 – 100 cm merendam 3.458 unit rumah dan merendam 32 Ha sawah.

Sementara itu informasi dari Petugas Pusdalops Kabupaten BPBD Bireun Ammar Zaki melalui sambungan telepon (27/1), Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Bireun, telah menyampaikan informasi kepada masyarakat akan potensi banjir susulan karena cuaca mendung, berpotensi hujan ringan dan lebat.

Baca Juga: Indonesia Siap Jadi Tuan Rumah MTQ Tunanetra Internasional

“Penanganan pengungsi, BPBD telah melakukan penanganan bersama dinas teknis terkait dengan beberapa lokasi titik pengungsi yang membuka dapur umum di desa terdampak bencana dan telah disalurkan bantuan oleh dinas sosial Kabupaten Bireuen dan dari Provinsi Aceh. Terkait penanganan banjir, sampai saat ini belum ada kendala yang signifikan, namun terbatas dengan peralatan berupa alat berat untuk membersihkan material yang tersangkut di beberapa jembatan. Update Sabtu (27/1), kondisi terkini banjir sudah surut dan sudah banyak warga yang sudah kembali ke rumah masing-masing”,ujar Ammar.

Berdasarkan informasi dari Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika pada Sabtu (27/1) kondisi cuaca dengan hujan ringan sedangkan pada Ahad (28/1) kondisi cuaca cenderung berawan.

Antisipasi terjadinya banjir BNPB menghimbau kepada Pemerintah daerah agar membersihkan saluran air yang dilakukan secara bergotong royong secara rutin, sehingga kebersihan dan kelancaran aliran air dapat tetap terjaga dan meminimalisir potensi banjir. (R/R8/P2)

Mi’raj News Agency (MINA)

Baca Juga: Sejumlah Wilayah di Banyumas, Jateng Terendam Banjir

Rekomendasi untuk Anda

Indonesia
Indonesia
Indonesia
Indonesia
Indonesia