Jakarta, MINA – Kondisi hujan terus menerus yang mengguyur kawasan Bogor dan Jakarta sejak Ahad (2/3) mengakibatkan banjir meluas di Jabodetabek. Relawan menkerahkan Ambulan dan Perahu Karet untuk mengevakuasi warga.
Tim Relawan Indonesia CARE bersama Gerakan Turun Tangan, Badan Pengelola Keuangan Haji (BPKH) dan Baitul Maal Muamalat (BMM) melakukan kolaborasi aksi membantu para petugas gabungan dari TNI/POLRI/SAR/BPBD dalam mengevakuasi warga terdampak.
“Kami evakuasi didampingi dokter puskesmas, pasien di larikan ke RSUD Pasar Minggu,” ungkap Sekretaris Tim Rescue Indonesia CARE Anatiya Pratiwi dilokasi banjir Pondok Labu, Cilandak, Jakarta Selatan (4/2).
Salah satu warga lansia bernama ibu Dewi, terpaksa di evakuasi dengan tandu melewati genangan banjir setinggi satu setengah meter untuk dipindahkan menggunakan perahu karet milik BMM menuju ambulan Indonesia CARE-Turun Tangan.
Baca Juga: Pemerintah Terbitkan Aturan Baru Pembelajaran di Bulan Ramadhan
Selain evakuasi lansia tersebut, relawan Indonesia CARE juga melakukan evakuasi kepada sejumlah warga lainnya yang masih terjebak di dalam rumah.
Di lokasi tersebut lanjut Anatya, ketinggian air mencapai 1-2 meter.
“Kami siagakan ambulan dan satu perahu karet kolaborasi Indonesia CARE, BMM, Gerakan Turun Tangan dan BPKH,” imbuhnya.
Di beberapa lokasi ketinggian air mencapai 4 meter. Dan meredam sejumlah kawasan elit serta perkantoran.
Baca Juga: Tiga Kecamatan di Kabupaten Karawang Terendam Banjir
Direktur Jaringan Relawan Indonesia CARE, Mohammad Syahri mengharapkan dukungan semua pihak karena banyak daerah terdampak yang belum terjangkau. “Indonesia CARE mengajak sahabat dermawan berkolaborasi dalam aksi kemanusiaan ini,” harapnya.
Dikatakannya masih dibutuhkan makanan hangat, popok, obat-obatan, dan air bersih. “Kita siagakan juga tim medis untuk membantu mereka,” ungkapnya. []
Mi’raj News Agency (MINA)
Baca Juga: MUI dan Ormas Islam Sampaikan Taujihat Palestina