Banjir Rendam Rel Kereta Api di Semarang, Perjalanan KA Belum Normal

Jakarta, MINA – Sejumlah perjalanan kereta api (KA) di jalur utara Jawa masih terganggu akibat banjir yang melanda wilayah Semarang, Jawa Tengah, hingga Rabu (29/10), kondisi perlintasan rel belum menunjukkan perubahan signifikan dari hari sebelumnya.

Manajer Humas Daop 3 Cirebon, Muhibbuddin, mengatakan sedikitnya delapan perjalanan kereta api yang melintas di wilayah kerjanya harus memutar jalur karena genangan air di kawasan Daop 4 Semarang.

“Sedikitnya delapan perjalanan kereta api yang melintas di wilayah Daop 3 Cirebon harus memutar imbas banjir di Semarang,” ujar Muhibbuddin di Cirebon, Rabu (29/10).

Menurutnya, gangguan tersebut terjadi setelah luapan air di petak jalan antara Stasiun Semarang Tawang – Stasiun Alastua sejak Selasa (28/10). Genangan air yang menutupi rel membuat perjalanan KA terhambat.

Baca Juga: BPOM Raih Rekor MURI untuk Produksi 810 Senyawa Baku Pembanding

Ia menjelaskan, pihaknya telah mengoperasikan lokomotif Diesel Hidrolik BB 304 untuk membantu perjalanan KA tetap aman dengan kecepatan terbatas.

Sebagai bentuk pelayanan kepada penumpang, sebanyak 265 penumpang dari tiga perjalanan KA dialihkan menggunakan bus dari Stasiun Cirebon Prujakan menuju Brebes, Tegal, Pekalongan, Weleri, dan Semarang.

Rinciannya yakni KA 152 Brantas relasi Pasar Senen–Blitar sebanyak 99 penumpang, KA 254 Kertajaya relasi Pasar Senen–Surabaya Pasar Turi sebanyak 59 penumpang, dan KA 246 Majapahit relasi Pasar Senen–Malang sebanyak 107 penumpang.

Selain itu, KAI melakukan pengalihan perjalanan KA melalui jalur selatan. Beberapa KA yang memutar antara lain KA 146 Blambangan, KA 271 Airlangga, dan KA 152 Brantas, masing-masing melalui rute berbeda seperti Tegal–Prupuk–Solo Balapan–Gundih hingga Cirebon Prujakan.

Baca Juga: 20 Ribu Prajurit TNI Siap ke Gaza, Fokus Kesehatan dan Konstruksi

“KAI Daop 3 Cirebon menyampaikan permohonan maaf atas ketidaknyamanan para penumpang yang menyebabkan keberangkatan serta kedatangan KA mengalami kelambatan,” tambahnya.

Muhibbuddin menegaskan, jajaran KAI terus berupaya memulihkan kondisi jalur rel agar perjalanan segera kembali normal. []

Mi’raj News Agency (MINA)

Baca Juga: Indonesia–Yordania Bentuk Komite Pertukaran Informasi Intelijen Terkait Situasi Gaza