Image for large screens Image for small screens

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Damai di Palestina = Damai di Dunia

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

BANK DUNIA TEGASKAN KESEDIAAN BEKERJASAMA DENGAN AIIB

Widi Kusnadi - Jumat, 23 Oktober 2015 - 20:27 WIB

Jumat, 23 Oktober 2015 - 20:27 WIB

294 Views

AIIB-di-Beijing-300x169.jpg" alt="Penandatanganan pendirian AIIB di Beijing" width="300" height="169" /> Penandatanganan pendirian AIIB di Beijing

Washington, 10 Muharram 1437/23 Oktober 2015 (MINA) – Presiden Bank Dunia, Jim Yong Kim mengatakan, Kamis, bank tersebut
berharap untuk meningkatkan kerjasama dengan Bank Investasi Infrastruktur Asia (AIIB).

Saat bertemu dengan Calon Presiden AIIB, Jin Liqun, Jim mengatakan “Saya berharap untuk lebih memperkokoh hubungan kita yang kuat saat ini dan mengidentifikasi bidang-bidang tertentu bagi kerjasama di masa depan, termasuk kemungkinan pembiayaan bersama.”

Jin yang melakukan debutnya di Washington, Rabu, mengatakan AIIB bukanlah saingan Bank Dunia dan bank pembangunan multilateral lainnya yang ada sekarang ini, tetapi akan bekerja sama secara erat dengan mereka.

“Mudah-mudahan AIIB juga akan menjadi dorongan untuk proses reformasi di lembaga-lembaga tersebut,” tambahnya, saat berpidato di Brookings Institution, sebuah kelompok think tank yang berbasis di Washington.

Baca Juga: Shuling Kota Sabang, Ustaz Arif Ramdan Ajak Jamaah Peduli Masjid Al-Aqsa

Ia mengatakan lembaga multilateral pimpinan China itu akan dibangun menjadi tipe baru bank pembangunan dengan “tata kelola abad ke-21.”

Bank Dunia mengatakan dalam sebuah pernyataan, Kamis, pihaknya telah memberikan bantuan ekstensif kepada AIIB untuk membantu kesiapannya berbisnis, Mi’raj Islamic News Agency (MINA), mengutip Xinhua, melaporkan.

Kedua lembaga sama-sama bertujuan menyediakan pembiayaan infrastruktur yang sangat dibutuhkan untuk membantu negara-negara meningkatkan ekonomi mereka, meningkatkan pelayanan bagi rakyat mereka, menciptakan lapangan kerja dan mengurangi kemiskinan, kata pernyataan itu.

The AIIB memiliki 57 negara calon pendiri, termasuk beberapa sekutu AS dan akan memiliki modal dasar 100 miliar dolar AS.

Baca Juga: Kumpulan Khutbah Jumat tentang Bahaya Judi Online Dikebut

Lembaga keuangan multilateral ini diharapkan akan mulai beroperasi pada akhir tahun ini.

Pemerintah Indonesia akan mendaftar menjadi anggota pendiri AIIB dengan investasi US$672,1 juta yang akan dibayar selama lima tahun. Indonesia akan menjadi pemegang saham terbesar ke-8 di AIIB. (T/R07/R01)

Mi’raj Islamic News Agency (MINA)
Date : 23/10/2015

Baca Juga: Rakor Haji untuk Maksimalkan Penyelenggaraan Tahun Depan

Rekomendasi untuk Anda

Kementerian Luar Negeri RI (foto: Topcareer.id)
Indonesia
Indonesia
Indonesia
Indonesia
Asia