Tel Aviv, MINA – Bank Israel memperkirakan, biaya pekanan untuk penguncian nasional COVID-19 Israel ketiga adalah 776 juta dolar AS per pekan.
Penguncian ketiga dimulai pada hari Ahad (27/12), MEMO melaporkan.
Sebelumnya pada Jumat, kabinet Israel menyetujui peraturan kuncian yang ketiga, yang direncanakan berlangsung selama dua pekan dan dapat diperpanjang menjadi empat pekan, sehingga biayanya menjadi 1,5 – 3 miliar dolar AS.
Menurut The Times of Israel, biaya penguncian ini akan lebih rendah daripada penutupan sebelumnya karena pembatasan terhadap tempat kerja dibebaskan, orang tua yang bekerja tidak terlalu dibatasi untuk bekerja dan sekolah beroperasi secara normal untuk usia yang lebih muda.
Baca Juga: Anakku Harap Roket Datang Membawanya ke Bulan, tapi Roket Justru Mencabiknya
Bank memperkirakan bahwa 90 persen kegiatan ekonomi akan berlanjut, dibandingkan dengan 88 persen pada penutupan kedua dan 80 persen pada penutupan pertama.
Namun, banyak pemilik bisnis Israel mengeluhkan kebijakan pemerintah yang tidak dapat diandalkan dan memperingatkan bahwa mereka mungkin tidak akan bertahan dari penutupan paksa lainnya.
Tingkat infeksi COVID-19 terus meningkat di Israel. Kementerian Kesehatan melaporkan hampir 4.000 kasus baru didiagnosis pada hari Kamis saja. (T/RI-1/P1)
Mi’raj News Agency (MINA)
Baca Juga: Tim Medis MER-C Banyak Tangani Korban Genosida di RS Al-Shifa Gaza