Image for large screens Image for small screens

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Damai di Palestina = Damai di Dunia

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Bank Muamalat dan BMM Berdayakan Peternak Domba di Kendal

Rana Setiawan - Sabtu, 22 Juli 2023 - 04:12 WIB

Sabtu, 22 Juli 2023 - 04:12 WIB

0 Views

Jakarta, MINA – PT Bank Muamalat Indonesia Tbk bersama Baitulmaal Muamalat (BMM) melaksanakan program peningkatan kesejahteraan masyarakat dengan memberikan bantuan bibit domba kepada peternak di Kendal, Jawa Tengah.

Direktur Eksekutif BMM Novi Wardi mengatakan, sumber dana program yang diberi nama Pemberdayaan Ternak Domba Bersahabat ini berasal dari zakat karyawan Bank Muamalat. Selain bantuan bibit dan uang, peternak juga diberikan bantuan pakan serta pendampingan usaha.

“Program pemberdayaan ini bertujuan untuk meningkatkan kesejahteraan dari peternak domba selaku penerima manfaat. Namun, kami tidak sekadar memberikan bibit tetapi juga melakukan pendampingan kepada peternak dengan memberikan pengetahuan menyeluruh mulai dari pengelolaan kandang, pembukuan hingga penjualan,” ujarnya dalam keterangan tertulisnya diterima MINA, Jumat (21/7).

Bantuan disalurkan dalam bentuk bibit domba sebanyak 40 ekor, pakan, dan paket pelatihan. Novi Wardi berharap melalui program ini taraf hidup peternak dapat meningkat dan bisa menerapkan teknik peternakan yang lebih modern. Contohnya dengan membangun kandang yang modern, pembuatan pakan ternak dan pemotongan domba yang higienis.

Baca Juga: Kemenag: 1.562 Peserta Lulus Uji Kompetensi Calon Mahasiswa Al Azhar Mesir 2024

Branch Manager Bank Muamalat Semarang Budi Santoso menambahkan, pihaknya berharap program ini bisa memberikan manfaat yang lebih luas tidak hanya kepada peternak tetapi juga bagi masyarakat sekitar.

“Melalui manajemen budidaya domba yang sesuai dengan kaidah good farming practice kita berharap program ini dapat meningkatkan skala usaha peternak. Dengan adanya pendampingan dari BMM, kami optimistis pengelolaan usaha yang selama ini masih bersifat tradisional dapat lebih modern sehingga produktifitas peternakan juga ikut meningkat,” pungkasnya.(R/R1/P1)

 

Mi’raj News Agency (MINA)

Baca Juga: Prof Asrorun Niam: Tujuan Fatwa untuk Kemaslahatan Hakiki

Rekomendasi untuk Anda

Haji 1445 H
Haji 1445 H
Indonesia
Indonesia
Indonesia