New York, MINA – Perusahaan multinasional Amerika Serikat (AS) Mattel pada Senin (13/11) meluncurkan boneka Barbie yang pertama kali mengenakan jilbab untuk menghormati pemain anggar Muslim AS, Ibtihaj Muhammad.
Ibtihaj pada 2016 menjadi atlet Amerika Serikat pertama yang mengenakan jilbab saat berkompetisi di ajang Olimpiade.
Boneka tersebut, bagian dari koleksi “Sheroes” yang diluncurkan perusahaan pembuat mainan itu, menggunakan perlengkapan anggar serta jilbab, Channel News Asia melaporkan.
Boneka Barbie berhijab itu akan dijual secara daring mulai 2018, kata seorang juru bicara perusahaan.
Baca Juga: Erdogan Umumkan ‘Rekonsiliasi Bersejarah’ antara Somalia dan Ethiopia
“Kami sangat senang dan bersemangat memberikan peghormatan untuk @IbtihajMuhammad dengan boneka #Barbie satu-satunya; Ibtihaj teruslah mengilhami wanita dan anak perempuan di mana saja untuk mendobrak sekat pembatas,” kata Mattel di akun media sosialnya, disertai sebuah foto Ibtihaj memegang boneka.
Mattel mengatakan Barbie baru itu adalah “inspirasi bagi para gadis kecil yang tak terhitung jumlahnya yang tidak pernah melihat diri mereka diwakili dalam olahraga dan budaya.
“Harapan (kami dalam meluncurkan) boneka ini untuk menunjukkan kepada anak perempuan bahwa mereka dapat menjadi apa saja,” tukas perusahaan pembuat mainan itu.
Sementara itu, Ibtihaj (31 tahun) menggambarkan boneka yang dibuat mirip dengan dirinya itu sebagai “mimpi masa kecil yang menjadi kenyataan.”
Baca Juga: Trump: Rakyat Suriah Harus Atur Urusan Sendiri
“Terima kasih @Mattel telah mengumumkan saya sebagai anggota terbaru dari keluarga @Barbie #Shero! Saya bangga mengetahui bahwa para gadis kecil di mana saja sekarang bisa bermain dengan Barbie yang memilih mengenakan jilbab!” dia mengatakan di Twitter.
Ibtihaj Muhammad, lahir 4 Desember 1985, adalah pemain anggar AS, dan anggota tim anggar Amerika Serikat.
Dia terkenal karena menjadi wanita Muslim Amerika pertama yang mengenakan jilbab saat berkompetisi mewakili AS di ajang Olimpiade. Dalam pertarungan individu di Olimpiade Musim Panas 2016, dia memenangi pertarungan babak kualifikasi pertamanya, dan dikalahkan di babak kedua oleh Cécilia Berder dari Perancis.
Dia meraih medali perunggu sebagai bagian dari Team USA di Team Sabre, menjadi atlet wanita Muslim Amerika pertama yang mendapatkan medali di ajang Olimpiade.
Baca Juga: Agresi Cepat dan Besar Israel di Suriah Saat Assad Digulingkan
Sementara itu, ini bukan pertama kalinya Mattel, yang saat ini menghadapi kesulitan keuangan, memberikan penghormatan untuk atlet Olimpiade dengan meluncurkan boneka edisi khusus.
Pada 2016, grup itu merilis Barbie yang dibuat dengan citra pesenam Gabby Douglas, juara all-around individual di Olimpiade London 2012.
Pengumuman terbaru Mattel tadi datang saat The Wall Street Journal melaporkan bahwa pesaingnya, Hasbro, berencana membeli pabrik mainan tersebut. (T/R11/RS3)
Miraj News Agency (MINA)
Baca Juga: Parlemen Brasil Keluarkan Laporan Dokumentasi Genosida di Gaza