Image for large screens Image for small screens

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Damai di Palestina = Damai di Dunia

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Baznas Adakan Empat Program Bantu Tangani Krisis Asmat

Rendi Setiawan - Kamis, 18 Januari 2018 - 07:50 WIB

Kamis, 18 Januari 2018 - 07:50 WIB

111 Views

Jakarta, MINA – Badan Amil Zakat Nasional (BAZNAS) mendirikan Crisis Center untuk merespon krisis yang menimpa masyarakat Asmat yang merupakan krisis multidimensi, bukan hanya soal kesehatan tetapi juga  krisis pangan, krisis kepemimpinan, hingga krisis infrastruktur.

Faktor tersebut mendorong Baznas merancang program yang simultan dalam merespon bencana di Asmat, dengan mengembangkan empat program dalam Crisis Center Baznas ini. Demikian Deputi Baznas, Arifin Purwakananta menerangankan pada MINA, Kamis (18/1).

Program pertama adalah dalam bidang kesehatan. Baznas telah membuat Tim Rescue Kesehatan untuk mendatangi  pelosok desa yang belum melakukan imunisasi dan kekurangan gizi.

Baznas akan mengirim tim yang tidak hanya bisa bekerja satu atau dua hari lalu pulang, tetapi kami menempatkan Asmat menjadi bagian dalam wilayah binaan Baznas. Kami berharap dapat melakukan kegiatan yang optimal di wilayah tersebut,” kata Arifin

Baca Juga: Anies Baswedan Sebut AWG Telah Wakili Umat Islam dalam Pembebasan Palestina

Program kedua, Baznas juga ingin membantu mendorong adanya kader kesehatan yang dapat melayani masyarakat Asmat untuk sadar akan pentingnya menjaga kesehatan, dimulai dari para toloh masyarakat di Asmat yang ke depannya juga bisa memberikan pemahaman pentingnya kesehatan masyarakat.

“Selain itu Baznas mendorong bantuan pangan. Di awal ini, Baznas memang mengupayakan membantu secara cepat kebutuhan-kebutuhan pangan. Kemudian untuk jangka panjangnya, Baznas ingin mendorong lahirnya lumbung pangan di Asmat. Lumbung ini akan menjadi buffer stock atau persediaan cadangan pangan, sehingga ketika terjadi krisis pangan seperti ini, tidak akan lagi terjadi kejadian yang serupa,” katanya.

Terakhir, keempat, Baznas juga telah mengembangkan program tambahan. Program-program ini menjadi penguatan dari sisi lain seperti sisi pendidikan, ekonomi dan advokasi sehingga dapat memperkuat pertahanan masyarakat Asmat pada masa yang akan datang.

Masyarakat Asmat saat ini tengah mengalami krisis kesehatan. Kementerian Kesehatan telah mengumumkan terjadinya Kejadian Luar Biasa (KLB) penyakit campak dan gizi buruk di Kampung Nakai, Distrik Pulau Tiga dan Kota Agats, Provinsi Papua. (L/R06/P1)

Baca Juga: Cuaca Jakarta Berpotensi Diguyur Hujan Jumat Ini

Mi’raj News Agency (MINA)

Rekomendasi untuk Anda

Kolom
Indonesia
Kolom
Indonesia
Palestina