Image for large screens Image for small screens

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Damai di Palestina = Damai di Dunia

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Baznas Semarang Serahkan 1.008 Kaleng Kornet untuk Bantu Penanganan Stunting

Zaenal Muttaqin Editor : Widi Kusnadi - 17 detik yang lalu

17 detik yang lalu

0 Views

Bantuan kornet untuk penanganan stunting dari Baznas diserahkan kepada Bupati Semarang (Foto: Diskominfo/MINA)

Semarang, MINA – Badan Amil Zakat Nasional (Baznas) Kabupaten Semarang, Jawa Tengah, menyerahkan bantuan berupa 1.008 kaleng kornet kepada Pemerintah Kabupaten Semarang sebagai bagian dari upaya penanganan stunting.

Bantuan tersebut diterima langsung oleh Bupati Semarang, Ngesti Nugraha, di Pendapa Rumah Dinas Bupati pada Rabu (25/9).

Bupati Ngesti menyampaikan apresiasi atas kepedulian Baznas terhadap isu stunting yang menjadi salah satu fokus utama pemerintah daerah.

Ia menekankan pentingnya kolaborasi berbagai pihak untuk memerangi stunting secara efektif.

Baca Juga: Melek Mata Gandeng BAZNAS Ajak Masyarakat Ngopi Sambil Sedekah

“Kami sangat berterima kasih kepada Baznas atas kontribusinya. Penanganan stunting memang membutuhkan peran serta seluruh elemen masyarakat,” ujar Ngesti.

Ketua Baznas Kabupaten Semarang, Khadziq Faisol, mengungkapkan bahwa bantuan kornet tersebut bernilai total Rp25 juta.

Bantuan ini diharapkan dapat berkontribusi dalam mengurangi angka stunting di wilayah Kabupaten Semarang.

“Kami menyerahkan bantuan ini kepada bupati untuk didistribusikan kepada masyarakat yang membutuhkan, khususnya balita yang mengalami stunting,” jelas Khadziq.

Baca Juga: MUI Bekasi Tolak Acara ‘Rising The Queen’ yang Libatkan Kaum LGBT

Ia juga menegaskan bahwa Baznas akan terus mendukung upaya pemerintah daerah dalam menangani masalah gizi buruk.

Harapannya, Kabupaten Semarang dapat menjadi wilayah dengan tingkat stunting terendah di Jawa Tengah.

Saat ini, Kabupaten Semarang menempati posisi kedua setelah Kota Semarang dalam prevalensi stunting terendah di provinsi tersebut.

Sementara itu, Sekretaris Dinas Kesehatan Kabupaten Semarang, Bambang Pujiharto, menambahkan bahwa kornet daging sapi tersebut akan dibagikan kepada balita stunting di sejumlah kecamatan yang menjadi lokus penanganan, seperti Pabelan, Bancak, Bringin, dan Tengaran.

Baca Juga: Mahasiswa Internasional Ikut UNINET Summer Camp di USK

“Kami berharap bantuan ini bisa menjadi bagian dari langkah serius dalam penurunan angka stunting di Kabupaten Semarang,” tutup Bambang. []

Mi’raj News Agency (MINA)

Baca Juga: BMKG: Hotspot di Sumatera Masih Ada 74 Titik

Rekomendasi untuk Anda