BAZNAS Siapkan Program Pemulihan Bagi Korban Erupsi Semeru

Foto: BAZNAS

Jakarta, MINA – Selain terus memberikan bantuan dalam masa tanggap darurat, Badan Amil Zakat Nasional (BAZNAS) juga tengah menyiapkan program recovery atau pemulihan bagi warga terdampak bencana erupsi Gunung Semeru, Lumajang, Jawa Timur.

“Peran BAZNAS akan terus diperkuat bukan hanya saat tanggap darurat bencana, namun kita lanjutkan recovery, maka Insha Allah BAZNAS ikut bertanggung jawab recovery terhadap mereka korban Semeru tersebut,” ujar Ketua Prof. Noor Achmad dalam jumpa pers virtual, Selasa (7/12).

Prof. Noor mengatakan, program pemulihan tersebut antara lain adalah bantuan rumah layak huni bagi para korban yang tempat tinggalnya hancur akibat erupsi Gunung Semeru.

Menurut data yang dihimpun oleh BAZNAS, ada sekitar 2.970 rumah hancur dan 5.300 warga yang terdampak dari delapan desa di Kabupaten Lumajang.

BAZNAS dalam pasca bencana nanti juga akan memberikan bantuan usaha dan langsung tunai bagi para korban yang kehilangan pekerjaan.

“Kita lihat sendiri banyak rumah yang hancur, banyak harta yang hilang,  banyak mereka yang kehilangan mata pencaharian, sehingga ini menjadi hal tidak terpisahkan dalam kegiatan yang akan datang,” ujarnya.

Selain bantuan rumah dan usaha, BAZNAS juga berencana akan memberikan bantuan pendidikan berupa beasiswa bagi anak-anak korban bencana erupsi Gunung Semeru.

Sejak Sabtu (4/12) hingga Selasa (7/12), BAZNAS telah menerjunkan sebanyak 50 personel tim respons dan 8 tim medis untuk melayani warga terdampak.

Sebanyak 484 warga yang mengungsi tercatat menerima layanan kesehatan pada Pos Layanan Medis yang dibuka BAZNAS di Balai Desa Sumberwuluh, Candipuro, Lumajang. Layanan Dapur Air juga didirikan untuk memenuhi kebutuhan minum bagi para relawan dan pengungsi serta bantuan logistik permakanan didistribusikan ke pos Pengungsian di desa tersebut. (L/RE1/P1)

Mi’raj News Agency (MINA)

Wartawan: sajadi

Editor: Ismet Rauf

Ikuti saluran WhatsApp Kantor Berita MINA untuk dapatkan berita terbaru seputar Palestina dan dunia Islam. Klik disini.