Yerusalem, MINA – Komite Nasional BDS Palestina menyatakan pada hari Selasa dukungannya untuk tahanan administratif Palestina di dalam penjara Israel.
Menanggapi para tahanan Palestina, Komite Nasional BDS Palestina menyerukan pemboikotan pengadilan Israel dalam setiap hal yang berkaitan dengan penahanan administratif “untuk berkontribusi dalam mengakhiri penahanan ilegal ini”, MEMO melaporkan pada Selasa (28/12).
Komite BDS mengatakan dalam pernyataannya: “Kami mendukung 520 tahanan administratif, yang kehilangan hak-hak dasar mereka di dalam penjara Israel.”
Komite tersebut mengatakan, dukungan ini datang sehubungan dengan meningkatnya apartheid Israel dan kejahatan terhadap tahanan wanita dan pria di dalam penjara Israel.
Baca Juga: Tentara Israel Cemas Jumlah Kematian Prajurit Brigade Golani Terus Meningkat
Panitia BDS menyatakan, praktik penahanan administratif dilarang oleh hukum internasional karena menahan narapidana tanpa dakwaan.
Komite mengumumkan mereka siap mengambil tindakan apa pun untuk mendukung perjuangan para tahanan, termasuk memboikot dan melepaskan dari bank, universitas, dan lembaga lain yang “berkonspirasi dengan Israel melawan tahanan kami.”
Komite BDS memperbaharui seruannya untuk aksi rakyat menekan pendudukan Israel agar membebaskan para tahanan.
Ia juga menyerukan intensifikasi tindakan internasional meminta pertanggungjawaban Israel atas kejahatannya terhadap rakyat Palestina dan hak-hak mereka. (T/R7/RS2)
Baca Juga: Anakku Harap Roket Datang Membawanya ke Bulan, tapi Roket Justru Mencabiknya
Mi’raj News Agency (MINA)