Image for large screens Image for small screens

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Damai di Palestina = Damai di Dunia

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

SANTUNAN ARAB SAUDI UNTUK KORBAN CRANE

Rudi Hendrik - Jumat, 18 September 2015 - 18:20 WIB

Jumat, 18 September 2015 - 18:20 WIB

608 Views

Alat berat (crane) yang menimpa jamaah haji di Mekkah, Ahad (13/9).
Alat berat (crane) yang menimpa jamaah <a href=

haji di Mekkah, Ahad (13/9)." width="300" height="210" /> Alat berat (crane) yang menimpa jamaah haji di Mekkah, setelah diterpa angin kencang pada Ahad (13/9).

Jakarta, 4 Dzulhijjah 1436/18 September 2015 (MINA) –  Arab Saudi menegaskan beberapa bantuan kompensasi untuk korban crane di Mekah yang terjadi pekan ini.

Bantuan tersebut, seperti dipaparkan Duta Besar Arab Saudi untuk Indonesia Mustafa bin Ibrahim  Al Mubarak dalam konferensi pers di Kantor Duta Besar, Jakarta Selatan, Jumat (18/9), diberikan dalam bentuk dana serta kemudahan berhaji bagi keluarga korban.

Untuk dana, Arab Saudi memberikan santunan sebesar satu juta Riyal Saudi (sekitar 3,8 Miliyar Rupiah) untuk korban meninggal dan korban luka cacat seumur hidup dalam tragedi tersebut. Sementara santunan sebesar 500 ribu Riyal Saudi (sekitar 1,9 Miliyar Rupiah) diberikan kepada korban luka ringan.

Dalam instruksinya, Raja Arab Saudi Raja Salman menyampaikan pemerintahnya menerika tuntutan melalui jalur hukum bagi keluarga korban yang ingin melanjutkan ke tahap tersebut. Karena menurutnya, hal tersebut merupakan hak dari keluarga korban.

Baca Juga: Kapal Wisata Mesir Tenggelam di Laut Merah, 17 Penumpang Hilang

Di samping itu, Arab Saudi juga memberikan santunan bagi  dua keluarga korban tragedi crane untuk dapat melakukan ibadah haji tahun depan dalam program tamu undangan kerajaan. Selain itu, para jamaah haji yang belum melakukan ibadah tahun ini secara sempurna karena terluka akibat tragedi itu akan mendapat kesempatan untuk melakukan ibadah haji kembali tahun depan sebagai tamu kehormatan kerajaan.

Mustafa mengatakan pemerintahnya juga memberikan visa kunjungan keluarga korban cedera yang karena faktor kesehatannya masih harus dirawat di rumah sakit Arab Saudi dengan tujuan agar keluarganya bisa menemani selama proses penyembuhan.

Dari insiden crane tersebut, 107  jamaah haji dari berbagai negara telah kehilangan nyawa sementara ratusan lainnya luka-luka.(L/P013/R04/R03)

Mi’raj Islamic News Agency (MINA)

Baca Juga: Sempat Dilaporkan Hilang, Rabi Yahudi Ditemukan Tewas di UEA

 

Rekomendasi untuk Anda

MENAG
Indonesia
Indonesia
Internasional
Indonesia