Jakarta, 4 Dzulhijjah 1436/18 September 2015 (MINA) – Arab Saudi menegaskan beberapa bantuan kompensasi untuk korban crane di Mekah yang terjadi pekan ini.
Bantuan tersebut, seperti dipaparkan Duta Besar Arab Saudi untuk Indonesia Mustafa bin Ibrahim Al Mubarak dalam konferensi pers di Kantor Duta Besar, Jakarta Selatan, Jumat (18/9), diberikan dalam bentuk dana serta kemudahan berhaji bagi keluarga korban.
Untuk dana, Arab Saudi memberikan santunan sebesar satu juta Riyal Saudi (sekitar 3,8 Miliyar Rupiah) untuk korban meninggal dan korban luka cacat seumur hidup dalam tragedi tersebut. Sementara santunan sebesar 500 ribu Riyal Saudi (sekitar 1,9 Miliyar Rupiah) diberikan kepada korban luka ringan.
Dalam instruksinya, Raja Arab Saudi Raja Salman menyampaikan pemerintahnya menerika tuntutan melalui jalur hukum bagi keluarga korban yang ingin melanjutkan ke tahap tersebut. Karena menurutnya, hal tersebut merupakan hak dari keluarga korban.
Baca Juga: Kapal Wisata Mesir Tenggelam di Laut Merah, 17 Penumpang Hilang
Di samping itu, Arab Saudi juga memberikan santunan bagi dua keluarga korban tragedi crane untuk dapat melakukan ibadah haji tahun depan dalam program tamu undangan kerajaan. Selain itu, para jamaah haji yang belum melakukan ibadah tahun ini secara sempurna karena terluka akibat tragedi itu akan mendapat kesempatan untuk melakukan ibadah haji kembali tahun depan sebagai tamu kehormatan kerajaan.
Mustafa mengatakan pemerintahnya juga memberikan visa kunjungan keluarga korban cedera yang karena faktor kesehatannya masih harus dirawat di rumah sakit Arab Saudi dengan tujuan agar keluarganya bisa menemani selama proses penyembuhan.
Dari insiden crane tersebut, 107 jamaah haji dari berbagai negara telah kehilangan nyawa sementara ratusan lainnya luka-luka.(L/P013/R04/R03)
Mi’raj Islamic News Agency (MINA)
Baca Juga: Sempat Dilaporkan Hilang, Rabi Yahudi Ditemukan Tewas di UEA