Image for large screens Image for small screens

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Damai di Palestina = Damai di Dunia

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Bedah Buku AWG-IAI Tazkia Memantik Semangat Pemuda Muslim Bebaskan Al-Aqsa

Rana Setiawan - Senin, 10 Juni 2024 - 00:24 WIB

Senin, 10 Juni 2024 - 00:24 WIB

19 Views

Bogor, MINA – Ratusan akademisi dan aktivis serta pemuda muslim antusia mengikuti acara bedah buku bertajuk “Masjidil Aqsha Tanggung Jawab Seluruh Umat Islam” di Gedung Ibnu Khaldun Kampus Matrikulasi Institut Agama Islam (IAI) Tazkia Bogor, Jawa Barat, Ahad (9/6).

Buku yang dibedah karya dari Imaam Yakhsyallah Mansur, pembina utama Aqsa Working Group (AWG) dan Duta Al-Quds Internasional, Ali Farkhan Tsani.

Bedah buku tersebut bertujuan untuk memantik para pemuda Muslim ikut berperan aktif dalam upaya pembebasan mlMasjid Al-qsa dari cengkeraman penjajah Zionis Israel.

Acara yang diselenggarakan oleh organisasi kemanusiaan yang fokus pada perjuangan Palestina dan Masjid Al-Aqsa, Aqsa Working Group (AWG), bekerja sama dengan IAI Tazkia Bogor ini, diramaikan dengan talkshow, pameran foto, dan bazar.

Baca Juga: Israel Makin Terisolasi di Tengah Penurunan Jumlah Penerbangan

Ali Farkhan dalam pemaparannya menegaskan, Masjidil Aqsha bukan hanya sebuah situs religius, tetapi juga simbol persatuan dan keteguhan umat Islam.

“Masjid Al-Aqsa merupakan milik umat Islam. Maasjid tersebut menjadi kiblat pertama bagi Muslim yang dibangun oleh Nabi Adam alaihi salam,” tegas Ali Farkhan yang juga redaktur senior di Kantor Berita MINA itu.

Dia menjelaskan, buku tersebut memberikan wawasan tentang pentingnya Masjidil Aqsha dalam konteks spiritual, historis dan politik bagi umat Islam di seluruh dunia.

Kepala Bagian Matrikulasi dan Tazkia Quranic Centre Ustadz Fahmi Alhadi mengatakan, bedah buku diharapkan dapat memantik semangat para pemuda muslim untuk tidak hanya memahami sejarah dan signifikansi Masjidil Aqsa, tetapi juga untuk berperan aktif dalam perjuangan merebut kembali masjid suci tersebut dari penjajahan Zionis Israel.

Baca Juga: Palestina Tolak Rencana Israel Bangun Zona Penyangga di Gaza Utara

“Kami mengapresiasi setinggi-tingginya dan mendukung kegiatan AWG ini. Kami berharap setelah acara ini dapat memantik pemuda Muslim dalam berjuang untuk pembebasan Masjidil Aqsa,” tegasnya.

Pada sesi talkshow, menghadirkan pembicara aktivis pemuda yakni Relawan Medical Emergency Rescue Committee (MER-C) di Gaza Palestina sekaligus Mahasiswa di Universitas Islam Gaza Farid Zanjabil Al Ayubi, Ketua Presidium AWG sekaligus relawan pembangunan Rumah Sakit Indonesia di Gaza Nur Ikhwan Abadi, dan aktivis AWG yang ikut serta dalam Freedom Flotilla Coalition (FFC) to Gaza di Turkiye Jafar Shidqi Al Mubarok.

Ketua Presidium AWG, Nur Ikhwan Abadi mengatakan, melalui bedah buku pihaknya menyerukan kepada seluruh umat Islam, khususnya para pemuda, untuk meningkatkan kepedulian dan aksi nyata dalam mendukung perjuangan kemerdekaan Palestina dan pembebasan Masjidil Aqsha.

“Kami mengajak para pemuda Muslim untuk terlibat dalam berbagai kegiatan advokasi, kampanye kemanusiaan, dan upaya diplomasi yang dapat memberikan tekanan kepada komunitas internasional untuk menghentikan penjajahan Zionis Israel di Palestina,” ujarnya.

Baca Juga: Hamas Kutuk AS yang Memveto Gencatan Senjata di Gaza

Sebagai penutup acara, para peserta bersama-sama diminta untuk berkomitmen  terus mendukung perjuangan kemerdekaan Palestina dan membebaskan Masjidil Aqsha, sembari diiringi doa dan harapan agar Palestina segera merdeka.[]

Mi’raj News Agency (MINA)

Baca Juga: Ikut Perang ke Lebanon, Seorang Peneliti Israel Tewas

Rekomendasi untuk Anda