Jakarta, MINA – Sejauh ini belum ada laporan tentang kerusakan rumah dan bangunan serta korban jiwa akibat gempa tektonik betkekuatan 6,5 SR yang mengguncang Lombok Timur, Nusa Tenggara Timur, Ahad (19/8) siang.
Humas BNPB Sutopo Purwo Nugroho menjelaskan di Jakarta, Ahad, gempa terjadi pada pk.11.10 (WIB) yang berpusat di 8,4 LS dan 116,6 BT atau 32 km timur laut Lombok Timur di kedalaman 10 km. Gempa tidak berpotensi tsunami.
Sutopo meminta warga tetap tenang dan tidak menghuni rumah-rumah yang sekiranya memperlihatkan kerusakan demi keamanan. Mereka diminta mendirikan tenda di luar rumah dan tempat-tempat lain yang lebih aman.
Dia menyebutkan, dilaporkan longsor terjadi akibat gempa tersebut di lereng gunung Rinjani, sehingga Taman Nasional Gunung Rinjani untuk sementara ditutup bagi umum.
Baca Juga: AWG Gelar Webinar Menulis tentang Baitul Maqdis
Sejauh ini menurut Sutopo, aktivitas warga normal dan berjalan aman. BNPB pusat dan Daerah terus memantau perkembangan paska goncangan gempa tersebut. (L/RS1/P1)