Image for large screens Image for small screens

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Damai di Palestina = Damai di Dunia

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Bendera Palestina Terbesar Berkibar di Belanda

Admin - Sabtu, 8 Juli 2017 - 09:48 WIB

Sabtu, 8 Juli 2017 - 09:48 WIB

316 Views ㅤ

Organiasasi KOFIA mengibarkan Bendera Palestina (Fhoto: Maan)

Organiasasi KOFIA mengibarkan Bendera Palestina (Fhoto: Maan)

Amsterdam, 14 Syawwal 1438/8 Juli 2017 (MINA) – Sebuah organisasi di Belanda mengibarkan bendera Palestina terbesar di Eropa sebagai tanggapan dari kemarahan atas perlakuan Israel yang menyita puluhan panel surya bantuan Belanda di Palestina.

Organisasi yang menyebutkan diri sebagai KOFIA mengatakan bahwa bendera tersebut memiliki panjang 100 meter dan lebar lima meter. Demikian yang diberitakan MEMO dan dikutip Mi’raj Islamic News Agency (MINA).

Pemerintah Belanda juga menyatakan kemarahannya karena pihak berwenang Israel menyita puluhan panel surya yang didanai Belanda untuk desa Tepi Barat yang diduduki.

Israel menyita panel surya tersebut di desa terpencil di sebelah timur Bethlehem, Desa Jubbet Al-Dhib yang pasang setahun lalu. Israel berdalih, mereka dibangun tanpa izin dari pihak Israel di Area C.

Baca Juga: Puluhan Pemukim Yahudi Serbu Masjid Al-Aqsa

Proyek elektrifikasi yang disumbangkan pemerintah Belanda di wilayah selatan Bethlehem menghabiskan biaya sekitar 500.000 euro, 350,00 euro yang masuk ke Jubbet al-Dhib, menurut laporan.

Kementerian Luar Negeri Belanda telah meminta Israel mengembalikan peralatan tersebut, pernyataan kementerian tersebut kepada Haaretz .

Sekitar 150 warga Palestina tinggal di Jubbet al-Dhib, yang didiami oleh pemukiman Noqedim yang ilegal, tempat tinggal Menteri Pertahanan Israel Avigdor Lieberman, serta pemukiman ilegal El David, di samping sejumlah pos terdepan IsraelPos terdepan ini, meski ilegal bahkan di bawah hukum domestik Israel, masih menikmati koneksi ke jaringan listrik dan akses ke infrastruktur lainnya, menurut Haaretz. (T/P3RS2)

Mi’raj Islamic News Agency (MINA)

Baca Juga: Israel Kembali Serang Sekolah di Gaza, 7 Orang Syahid

Rekomendasi untuk Anda