Kairo, MINA – Mesir pada hari Ahad (2/8) menyatakan solidaritas bagi Sudan menyusul runtuhnya bendungan di Negara Bagian Nil Biru, Sudan, tempat ratusan rumah hancur serta tergenang banjir pekan ini.
“Mesir berada di sisi Sudan yang menghadapi refleksi dari musaibah ini, hanya karena ikatan persaudaraan antara kedua rakyat di Sungai Nil, ikatan sejarah dan nasib bersama kedua negara,” kata Kementerian Luar Negeri Mesir dalam sebuah pernyataan dilaporkan IINA News.
Bendungan itu, yang menampung lima juta meter kubik air yang berasal dari lembah Pegunungan Al-Angsana, runtuh Kamis lalu di Distrik Bout di negara bagian tenggara, menghancurkan lebih dari 600 rumah dan membanjiri daerah itu, lapor media setempat.
Pejabat lokal memperingatkan terhadap gelombang besar pemindahan di daerah tersebut, mencatat bahwa bendungan Bout merupakan tulang punggung bagi daerah di mana ada pasar besar dan lebih dari sembilan sekolah pendidikan dasar.
Baca Juga: Lima Paramedis Tewas oleh Serangan Israel di Lebanon Selatan
Setiap tahun selama bulan Juni dan Juli, Sudan terjadi gelombang banjir akibat hujan lebat.(T/R1/P1)
Mi’raj News Agency (MINA)
Baca Juga: Militer Israel Akui Kekurangan Tentara dan Kewalahan Hadapi Gaza