Berkarakter Baik Adalah Kunci Sukses (Oleh : Iwan Abdurrahman)

Oleh : Iwan Abdurrahman (Wartawan Kantor Berita MINA, Mahasiswa STISA-Abdullah bin Mas’ud)

Di dalam buku yang berjudul The Seven Habbit of Higly Effective People karya Steven Richard Covey, dikatakan “Tanamlah gagasan, petiklah perbuatan, tanam perbuatan, petiklah kebiasaan, tanam kebiasaan, petiklah karakter, tanam karakter, dan  petiklah nasibmu.” Secara sederhana pernyataan Covey itu dapat disimpulkan, bahwa nasib seseorang sangat ditentukan oleh kebiasaan-kebiasaan yang sering seseorang lakukan.

Bagi orang yang malas akan berlaku hukum dia menjadi bodoh, bagi orang yang rajin menabung akan berlaku bagi mereka menjadi kaya, bagi orang yang gigih menjalani proses kehidupan akan berlaku bagi mereka menjadi pribadi yang visioner, begitu seterusnya. Inilah yang sering disebut dengan hukum alam.

Jika kita menyadari, kita semua sudah diberi modal berupa kenikmatan yang tidak ternilai oleh Allah Subhanahuwata’ala, untuk mengembangkan kualitas diri kita. Allah menginginkan kita memberdayakan semua modal itu, pendengaran, penglihatan, akal, dan pikiran kita untuk meningkatkan kualitas diri kita, baik dari segi jiwa, intelektual, maupun fisik.

Orang-orang adalah figur-figur menarik yang penuh warna, semua kisahnya menggambarkan bahwa mereka sebagai manusia biasa, akan tetapi dari kebiasaannya itulah mereka mampu mengambil pikiran dan tindakan-tindakan yang sangat luar biasa. Kehidupannya dijalani dengan penuh semangat untuk menjadi yang terbaik diantara yang baik. Mereka hidup dengan membawa mimpi dan cita-cita yang tinggi, sehingga langkah yang diambil adalah langkah yang membuatnya dekat dengan tujuan yang sudah direncanakan.

Seseorang yang menginginkan kesuksesan dan keberhasilan akan melakukan tindakan-tindakan yang sesuai dengan apa yang ia senangi. Tindakan-tindakan yang ia senangi lalu dijalani dengan konsisten akan menjadi kebiasaan yang melekat pada dirinya, kebiasaan itulah yang akhirnya menjadi sebuah karakter, karakter inilah yang nantinya akan menjadi ciri khas dari kepribadian seseorang.

Kesuksesan kita sangat ditentukan oleh karakter kita, bahkan nasib kita terbentuk dari karakter yang kita miliki. Hal ini tak lain karena nasib merupakan kumpulan dari kebiasaan-kebiasaan yang selama ini kita lakukan, jika selama ini kebiasaan yang kita lakukan baik, maka besar kemungkinan kita akan mendapatkan nasib yang baik dalam hidup, begitupun sebaliknya.

Kesuksesan kita sangat erat dengan karakter. Sebuah keberhasilan seseorang dapat terwujud karena memang orang itu sudah memiliki karakter yang baik. Setidaknya ada lima karakter yang harus dimiliki seseorang jika ingin mencapai kesuksesan, antara lain :

Pertama, jujur. Memiliki sikap jujur terhadap segala sesuatu, khususnya jujur pada perasaan dan kenyataan pribadi, jujurlah pada perkataan, jujurlah pada niat, jujurlah pada mimpi-mimpi yang ingin dicapai, jujurlah pada target-target yang kita buat, jujurlah dalam membuat rencana-rencana, dan jujurlah pada segala hal, karena kepercayaan dibangun di atas kejujuran kita.

Bukan hanya menjadi satu kunci untuk sukses, tetapi bersikap jujur, terutama jujur pada setiap perkataan adalah kewajiban kita sebagai umat Muslim. Allah telah memerintahkan kita untuk berkata jujur pada Al-Qur’an Surat Al-Ahzab ayat 70 :

يٰٓاَيُّهَا الَّذِيْنَ اٰمَنُوا اتَّقُوا اللّٰهَ وَقُوْلُوْا قَوْلًا سَدِيْدًاۙ

Wahai orang-orang yang beriman, bertakwalah kamu kepada Allah dan ucapkanlah perkataan yang benar. (Q.S. Al-Ahzab : 70)

Kedua, . Jadilah pribadi yang mandiri sejak dini, menyelesaikan setiap masalah dan kesulitan dengan kemandirian, mencari solusi terbaik dan tepat untuk kehidupan yang kita jalani. Berusahalah semaksimal mungkin untuk terus berupaya semua yang menjadi harapan dan cita-cita besar kita. Tanamkan sifat mandiri tersebut pada diri kita bagaimanapun keadaan kita.

Ketiga, yakin. Kita harus yakin dengan kekuatan dan potensi yang ada pada diri kita. Harus yakin bisa mewujudkan semua mimpi dan cita-cita kita, karena keyakinan adalah modal dasar yang harus kita tanamkan pada hati dan pikiran, sebelum kita melakukan tindakan untuk melakukan pencapaian atas progam-progam yang sudah kita buat. Keyakinan yang kita tanamkan di hati dan pikiran akan menjadi sumber kekuatan dan menghindarkan kita dari pikiran dan tindakan negatif.

Keempat, tanggung jawab. Jadilah pribadi yang bertanggungjawab atas segala hal yang kita lakukan. Kita harus menanamkan sikap tanggung jawab jika ingin meraih semua impian dan cita-cita besar kita. Jangan pernah meninggalkan tanggung jawab karena hal itu bisa menggagalkan kita dalam usaha meraih kesuksesan, lari dari tanggung jawab berarti lari dari konsekuensi, orang yang lari dari konsekuensi akan menjadi manusia yang gagal dalam melakukan pencapaian. Maka bersikaplah atau berprilakulah dengan penuh tanggung jawab.

Kelima, disiplin. Sukses juga butuh kedisiplinan, agar kita bisa meraih kesuksesan dan kebahagiaan, maka kita juga harus membiasakan diri untuk bersikap disiplin. Apa yang sudah kita rencanakan, wujudkan dengan tindakan-tindakan nyata dan melakukannya dengan disiplin, lakukan segala sesuatunya dengan teratur serta berkesinambungan menurut ajaran Islam.

Itulah lima karakter yang harus dimiliki seseorang yang ingin meraih kesuksesan dalam hidupnya. Kesuksesan tidak dibangun dengan cara yang mudah dan dalam waktu yang singkat, tapi kesuksesan dan keberhasilan akan terwujud dengan cara-cara yang sulit dan waktu yang panjang. Hanya orang-orang yang sabar dan berkarakter baik yang akan meraih kesuksesannya, bentuklah karakter yang baik lewat kebiasaan-kebiasaan yang baik dan wujudkan kesuksesan dengan jiwa yang tangguh dan mulia. (A/Iwn/P1)

Mi’raj News Agency (MINA)

Wartawan: hadist

Editor: Ismet Rauf

Ikuti saluran WhatsApp Kantor Berita MINA untuk dapatkan berita terbaru seputar Palestina dan dunia Islam. Klik disini.