Image for large screens Image for small screens

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Damai di Palestina = Damai di Dunia

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Bersih-Bersih Masjid Jawa-Bali, Merawat Tempat Ibadah, Menguatkan Komunitas

Rana Setiawan Editor : Widi Kusnadi - 53 detik yang lalu

53 detik yang lalu

0 Views

Ketua Dewan Syuro Takmir Masjid Jogokariyan, Yogyakarta, K.H. Muhammad Jazir, ASP, bersama Tim Bersih-Bersih Masjid Jawa-Bali, mengunjungi Masjid Pantai Bali di Desa Cupel, Kecamatan Negara, Kabupaten Jembrana, Bali, 19 Maret 2025.(Foto: IST)

Jembrana, MINA – Sebagai bagian dari inisiatif menjaga kebersihan dan pemberdayaan masjid, Ketua Dewan Syuro Takmir Masjid Jogokariyan, Yogyakarta, K.H. Muhammad Jazir, ASP, bersama Tim Bersih-Bersih Masjid Jawa-Bali, mengunjungi Masjid Pantai Bali di Desa Cupel, Kecamatan Negara, Kabupaten Jembrana, Bali, belum lama ini.

Kunjungan tersebut merupakan persiapan menuju gelaran utama “Bersih-Bersih Masjid Jawa-Bali” yang akan berlangsung pada 11–15 April 2025.

Program itu mengusung tagline “Bersih Masjidku, Bersih Negeriku” dengan tujuan menghidupkan kembali semangat gotong royong dalam menjaga kebersihan masjid serta memperkuat perannya sebagai pusat peribadatan, edukasi, dan pemberdayaan umat.

Dalam keterangan tertulis yang diterima MINA, Ahad (23/3), tim akan memulai perjalanan dari Masjid Jogokariyan pada 11 April 2025, mengunjungi berbagai masjid di Jawa dan Bali, sebelum tiba di Masjid Pantai Bali pada 12–13 April 2025.

Baca Juga: Ponpes Al-Fatah Cileungsi Buka Pendaftaran Santri Baru 2025/2026

Selain kegiatan utama berupa pembersihan masjid, acara ini juga menghadirkan berbagai kegiatan interaktif yang melibatkan masyarakat setempat. Salah satunya adalah Lomba Memancing Ikan di Laut, yang tidak hanya menjadi ajang kompetisi, tetapi juga mempererat kebersamaan antara warga dan peserta.

Kemudian, ada Lomba Omplok Layar, sebuah inovasi unik dalam mendayung sampan layar yang menggabungkan unsur tradisi maritim dengan sentuhan kreativitas lokal, memberikan pengalaman yang menarik sekaligus memperkenalkan budaya bahari kepada generasi muda.

Selain itu, masyarakat akan mendapatkan kesempatan berharga untuk mengikuti Sharing Session bersama Kyai Jazir, di mana beliau akan berbagi wawasan tentang pemberdayaan masjid berbasis komunitas, memberikan inspirasi bagi pengelolaan masjid yang lebih produktif dan inklusif.

Tidak kalah menarik, Talkshow Sejarah Islam di Bali akan menggali lebih dalam tentang jejak peradaban Islam di Pulau Dewata serta menampilkan harmoni keberagaman yang telah lama terjalin di sana.

Baca Juga: Umat Islam Punya Peran Strategis dalam Transisi Energi Berkeadilan

Untuk mendukung perekonomian masyarakat sekitar, acara ini juga mencakup Pelatihan UMKM, yang bertujuan membekali warga dengan keterampilan praktis guna meningkatkan usaha kecil dan menengah mereka.

Selain itu, berbagai kegiatan menarik lainnya turut dirancang untuk melibatkan peserta dan masyarakat sekitar, memperkuat interaksi sosial serta membangun ekosistem masjid yang lebih dinamis dan berdaya guna.

Lebih dari sekadar aksi sosial, program ini diharapkan dapat memperkuat peran masjid sebagai pusat edukasi, ekonomi, dan sosial.

Khusus di Masjid Pantai Bali, kegiatan ini dikemas dengan konsep Wisatapreneur berbasis 5E (Edukasi, Ekonomi, Ekologi, Empati, dan Entertain), menjadikannya destinasi strategis dalam perjalanan tim “Bersih-Bersih Masjid Jawa-Bali.”

Baca Juga: Layanan Pijit Hingga Bensin Gratis Tersedia di Pos Siaga Mudik BAZNAS

Dengan rangkaian kegiatan inovatif ini, diharapkan semakin tumbuh rasa kepedulian terhadap kebersihan dan pemanfaatan masjid sebagai ruang yang inklusif dan berdaya guna bagi masyarakat luas.

Selain itu, program ini membuka peluang kolaborasi bagi berbagai pihak dalam pengembangan masjid yang lebih dinamis dan berkontribusi bagi kesejahteraan umat.[]

 

Mi’raj News Agency (MINA)

Baca Juga: Jelang Laga Indonesia vs Bahrain, Manager Timnas Sumardji: Kita Wajib menang

 

Rekomendasi untuk Anda

Kolom
Indonesia
Indonesia
Indonesia