Washington, MINA – Media Amerika Serikat (AS) pada Jumat (3/11) melaporkan, pemerintahan Presiden AS Joe Biden prihatin dengan meningkatnya kecaman global terhadap perang Israel yang sedang berlangsung di Jalur Gaza dan terkikisnya dukungan untuk Tel Aviv.
Media NBC tersebut mengutip para pejabat Amerika yang mengatakan, pemerintahan Biden prihatin dengan kemampuan untuk menahan Israel ketika krisis kemanusiaan di Gaza memburuk.
Para pejabat ini mengkhawatirkan pemerintah Washington akan terisolasi secara global karena kedekatan Biden dengan entitas Israel.
Para pejabat itu menunjukkan, drone Amerika terbang di atas Gaza untuk membantu menemukan sandera (tahanan) di Jalur Gaza.
Baca Juga: Joe Biden Marah, AS Tolak Surat Penangkapan Netanyahu
Sementara itu, CNN melaporkan dari sumber yang tidak disebutkan namanya, Biden bersama Menteri Luar Negeri dan Pertahanannya, Anthony Blinken dan Lloyd Austin, membenarkan selama diskusi pribadi dengan Israel mengenai terkikisnya dukungan untuk Israel.
Sumber tersebut menjelaskan, Biden dan penasihat seniornya memperingatkan Israel tentang kesulitan mencapai tujuan militernya ketika kemarahan global meningkat.
Jaringan tersebut mengutip seorang pejabat pemerintah AS yang mengatakan, masalah dengan Israel adalah kritik yang menjadi lebih keras di kalangan sahabatnya dibandingkan para pengkritiknya.
Sebuah sumber informasi mengindikasikan, para pejabat Amerika khawatir bahan bakar tidak akan masuk ke Gaza untuk tujuan kemanusiaan.
Baca Juga: Inggris Hormati Putusan ICC, Belanda Siap Tangkap Netanyahu
Sementara CNN mengutip dua sumber informasi melaporkan, pengeboman Israel di kamp Jabalia, utara Gaza, membuat Biden dan tim keamanan nasional tidak senang. (T/B04/P1)
Mi’raj News Agency (MINA)
Baca Juga: Guido Crosseto: Kami akan Tangkap Netanyahu Jika Berkunjung ke Italia