Sao Paulo, 15 Sya’ban 1435/13 Juni 2014 (MINA) – Ketika masyarakat dunia mengikuti peluncuran Piala Sepakbola Dunia Brasil 2014 pada Kamis (12/6), sejumlah mata tertuju pada para bintang Muslim di tim dari negara yang berbeda.
Para bintang sepak bola beragama Islam yang pertama kalinya mengikuti turnamen pada bulan puasa Ramadhan sejak 1986, menghadapi dilema seperti halnya pada turnamen akbar kali ini, On Islam melaporkan seperti dikutip Mi’raj Islamic News Agency (MINA), Jumat.
Ramadhan yang diperkirakan jatuh pada 28 Juni hingga 27 Juli bertepatan dengan turnamen Piala Dunia FIFA Brasil.
Hal ini terjadi pertama kalinya sejak 1986, bulan suci umat Islam jatuh pada hari pertama pertandingan putaran kedua pada 28 Juni.
Baca Juga: Joe Biden Marah, AS Tolak Surat Penangkapan Netanyahu
Turnamen ini diikuti dari sejumlah besar bintang Muslim dalam tim yang berbeda dari 6 negara mayoritas beragama Islam di Eropa dan Afrika.
Bintang-bintang ini termasuk skuad Prancis, Karim Benzema yang biasanya memperkuat Real Madrid, Mamadou Sakho dari Liverpool, bek Arsenal Bacary Sagna dan Moussa Sissoko dari Newcastle, mereka semua adalah Muslim yang taat.
Selain itu, dari kesebelasan Pantai Gading, sebut saja dua bersaudara Yaya dan Kolo Toure masing-masing dari Manchester City dan Liverpool, mantan striker Arsenal Gervinho serta gelandang Newcastle Cheick Tiote juga Muslim.
Mayoritas skuad Bosnia yang dipimpin frontman Manchester City Edin Dzeko juga Muslim.
Baca Juga: DK PBB Berikan Suara untuk Rancangan Resolusi Gencatan Genjata Gaza
Belgia Premier League Marouane Fellaini dan Moussa Dembele dan Xherdan Shaqiri dari Swiss serta Arsenal Mesut Ozil Timnas Jerman, mereka Muslim.
Tim sepak bola dari negara-negara Muslim seperti Aljazair, Iran, Bosnia dan Herzegovina ikut meramaikan Piala Dunia FIFA Brasil 2014. (T/Fauziah/EO2)
Mi’raj Islamic News Agency (MINA)
l
Baca Juga: Kepada Sekjen PBB, Prabowo Sampaikan Komitmen Transisi Energi Terbarukan