Image for large screens Image for small screens

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Damai di Palestina = Damai di Dunia

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Blokade Gaza Sebabkan Ratusan Kematian dan Keguguran

Widi Kusnadi Editor : Rudi Hendrik - 31 detik yang lalu

31 detik yang lalu

0 Views

Krisis di Gaza (Foto: Ma'an News Agency)

Gaza, MINA – Blokade total yang diberlakukan Israel selama lebih dari 80 hari terakhir telah memicu krisis kemanusiaan akut di Jalur Gaza. Laporan Kantor Media Gaza mengungkapkan bahwa kebijakan itu menyebabkan ratusan kematian dan keguguran, serta memperburuk kondisi hidup lebih dari 2,4 juta warga Palestina.

Dalam laporan yang dirilis Kementerian Kesehatan di Gaza, Rabu (21/5), disebutkan sebanyak 326 orang meninggal akibat kekurangan gizi, makanan, dan obat-obatan. Di antaranya, 58 orang meninggal karena kekurangan gizi akut, dan 242 lainnya akibat ketiadaan makanan dan obat-obatan yang memadai. Lansia menjadi kelompok paling rentan dalam krisis ini.

Lebih dari 300 kasus keguguran juga tercatat selama blokade penuh terhadap jalur bantuan kemanusiaan yang diberlakukan sejak 2 Maret 2025. Selain itu, 26 pasien gagal ginjal dilaporkan meninggal karena minimnya layanan medis. Kekurangan suplai darah juga memperburuk kondisi rumah sakit, yang kini tidak mampu menangani pasien luka berat.

“Kebijakan ini merupakan kejahatan yang setara dengan genosida,” tulis Kantor Media Gaza dalam pernyataannya. Lembaga tersebut memperingatkan bahwa lebih dari 2,4 juta warga Gaza menghadapi ancaman kelaparan massal jika blokade tidak segera diakhiri.

Baca Juga: Genosida Israel di Gaza per 21 Mei 2025: Syahid 53.655 Jiwa

Israel tidak hanya memperketat blokade, tetapi juga meluncurkan operasi militer darat di wilayah utara dan selatan Gaza, yang menambah daftar panjang korban jiwa di kalangan warga sipil.

Kantor Media Gaza mendesak masyarakat internasional, termasuk Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB), untuk segera menekan Israel agar membuka akses kemanusiaan secara menyeluruh, termasuk jalur bantuan makanan, medis, dan bahan bakar. []

Mi’raj News Agency (MINA)

Baca Juga: Paus Leo Desak Israel Izinkan Bantuan Kemanusiaan Masuk Gaza

Rekomendasi untuk Anda