BMKG: Cuaca Ekstrem di Jabodetabek Akan Berlangsung hingga 6 Maret

Widi Kusnadi Editor : Ali Farkhan Tsani - 16 detik yang lalu

16 detik yang lalu

0 Views

Jakarta, MINA – Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) memperingatkan bahwa cuaca ekstrem yang melanda wilayah Jabodetabek sejak beberapa hari terakhir diperkirakan masih akan berlangsung hingga 6 Maret 2025.

Hujan dengan intensitas lebat hingga sangat lebat, disertai petir dan angin kencang, diprediksi akan terus terjadi di berbagai wilayah, khususnya di daerah rawan banjir.

Menurut keterangan resmi BMKG, fenomena cuaca ekstrem ini disebabkan oleh aktivitas Monsun Asia yang aktif, ditambah dengan adanya gangguan atmosfer berupa Madden-Julian Oscillation (MJO) yang meningkatkan potensi pertumbuhan awan hujan.

Selain itu, suhu muka laut yang hangat di sekitar perairan Indonesia juga turut menyumbang peningkatan curah hujan.

Beberapa wilayah yang diperkirakan akan menerima dampak signifikan antara lain: Jakarta Utara, Jakarta Barat, dan Jakarta Timur, Bekasi dan Depok di Jawa Barat, Tangerang dan Tangerang Selatan di Provinsi Banten.

BMKG mencatat, potensi banjir dan longsor meningkat akibat intensitas hujan yang tinggi dalam waktu yang lama. Hingga saat ini, Jakarta telah mencatat lebih dari 112 RT terdampak banjir, dengan ketinggian air mencapai 1-2 meter di beberapa lokasi.

BMKG mengimbau masyarakat untuk tetap waspada, terutama yang tinggal di wilayah bantaran sungai dan daerah dataran rendah. Berikut beberapa langkah antisipasi yang disarankan.

Pantau terus informasi cuaca dari BMKG melalui aplikasi dan media sosial resmi, hindari aktivitas luar ruangan jika tidak mendesak, terutama di wilayah dengan peringatan cuaca ekstrem, siapkan perlengkapan darurat, seperti makanan, air bersih, dan obat-obatan, jika terjadi banjir, dan ikuti arahan dan informasi dari pemerintah daerah setempat terkait evakuasi atau mitigasi bencana.

Masyarakat diimbau untuk tetap tenang namun selalu waspada hingga kondisi cuaca kembali normal setelah 6 Maret 2025. BMKG akan terus memberikan pembaruan secara berkala. []

Mi’raj News Agency (MINA)