BMKG Peringatkan Cuaca Ekstrem di Sejumlah Wilayah Indonesia

Jakarta, MINA – Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) mengeluarkan peringatan dini terhadap potensi cuaca ekstrem berupa hujan lebat hingga sangat lebat yang diperkirakan terjadi di sejumlah wilayah Indonesia, Kamis (23/10).

Prakirawan BMKG, Ranti Kurniati, mengatakan bahwa kondisi tersebut dipicu oleh dinamika atmosfer yang kompleks, termasuk aktivitas Siklon Tropis Fengshan dan Bibit Siklon 95S yang tengah berkembang di sekitar wilayah Indonesia.

“Kombinasi dinamika atmosfer tersebut menyebabkan potensi hujan sedang hingga lebat di beberapa wilayah. Masyarakat perlu meningkatkan kewaspadaan untuk potensi hujan lebat hingga sangat lebat di wilayah berwarna jingga,” ujar Ranti Kurniati, Rabu (22/10).

Ranti menambahkan, Siklon Tropis Fengshan diperkirakan akan melemah menjadi kategori Low saat memasuki daratan Laos.

“Sistem ini membentuk daerah pertemuan angin atau konfluensi di Laut Cina Selatan bagian timur Vietnam,” jelasnya.

Sementara itu, Bibit Siklon 95S yang terpantau di Samudera Hindia barat daya Bengkulu diprakirakan tetap persisten dan berpotensi meningkat intensitasnya. Sistem ini juga membentuk daerah konfluensi memanjang di Samudera Hindia barat daya Bengkulu hingga Banten.

BMKG mencatat delapan provinsi yang perlu waspada terhadap hujan lebat hingga sangat lebat, yaitu Aceh, Jawa Tengah, Jawa Timur, Nusa Tenggara Barat, Kalimantan Selatan, Sulawesi Selatan, Maluku Utara, dan Papua Pegunungan.

Selain hujan, masyarakat pesisir juga diminta waspada terhadap peningkatan kecepatan angin permukaan yang dapat mencapai lebih dari 25 knot di Samudera Hindia barat daya Banten. Kondisi ini berpotensi menimbulkan gelombang tinggi di perairan tersebut.

BMKG turut mengingatkan adanya potensi banjir rob di sejumlah wilayah pesisir, di antaranya Sumatera Utara, Lampung, Banten, Jakarta, Jawa Barat, Bali, Kalimantan Utara, Kalimantan Selatan, Sulawesi Utara, dan Maluku.

Sementara itu, bagi masyarakat di Pontianak, Mataram, dan Kupang, BMKG memprakirakan suhu udara dapat mencapai 32 hingga 35 derajat Celcius. “Kami imbau agar masyarakat menjaga kondisi tubuh dengan cukup minum air dan menggunakan tabir surya saat beraktivitas di luar ruangan,” kata Ranti.

Untuk kota-kota besar, BMKG memprediksi cuaca bervariasi dari hujan ringan hingga hujan disertai petir. Beberapa kota seperti Yogyakarta, Mataram, Samarinda, dan Palu diprakirakan akan mengalami hujan sedang, sementara Surabaya, Banjarmasin, dan Mamuju berpotensi hujan petir.

BMKG mengingatkan bahwa informasi ini merupakan gambaran umum cuaca. Untuk pembaruan yang lebih spesifik dan real-time, masyarakat dapat mengakses aplikasi Info BMKG atau mengunjungi situs resmi bmkg.go.id. []

Mi’raj News Agency (MINA)