Karawang, MINA – BNI Syariah menyalurkan bantuan total 1.146 paket atau setara 5,73 ton beras kepada pengendara ojek online dan pedagang kaki lima di sekitar Kantor BNI Syariah Cabang Karawang dan Masjid Al-Jihad Karawang.
Hingga 5 April 2020, telah disalurkan sebanyak 346 paket beras kepada 300 pengendara ojek online dan 46 pedagang kaki lima. Penyaluran paket akan terus dilakukan secara bertahap hingga 8 April 2020. Demikian keterangan tertulis yang diterima MINA, Ahad (5/4).
Bantuan disalurkan oleh Insan Hasanah dan Serikat Pekerja BNI Syariah dengan tetap memperhatikan anjuran pemerintah terkait physical distancing.
Hadir dalam penyaluran bantuan ini Pemimpin BNI Syariah Kantor Cabang Karawang, Kurniawan Eko Budi Prasetyo.
Baca Juga: Silaknas 2024, ICMI Undang Presiden dan Wapres
Dalam kesempatan terpisah, Direktur Kepatuhan BNI Syariah, Tribuana Tunggadewi berharap bantuan ini bisa dirasakan manfaatnya oleh masyarakat.
“Sebagai Hasanah Banking Partner, BNI Syariah terus berusaha menebar kebaikan dengan cara berbagi dan berdonasi sesuai nilai-nilai Hasanah,” kata Tribuana.
Diharapkan teman-teman ojek online dan pedagang kaki lima bisa mendapatkan manfaat dari bantuan ini.
Ojek online dan pedagang kaki lima dipilih karena dipandang merupakan profesi yang cukup rentan terkena dampak wabah COVID-19. Seperti diketahui, wabah ini mengganggu penghasilan beberapa profesi yang income-nya didapat secara harian.
Baca Juga: Taiwan Rayakan 48 Tahun Kerja Sama Pertanian dengan Indonesia
Untuk mematuhi anjuran pemerintah tentang physical distancing, dalam penyerahan bantuan BNI Syariah membagi jadwal per ojek online. Diharapkan dengan pengaturan seperti ini bisa menghindari penumpukan pada saat pembagian bantuan.
Sampai 3 April 2020, tercatat di Kabupaten Karawang sebanyak 1.549 Orang Dalam Pemantauan (ODP), 23 orang Pasien Dalam Pengawasan (PDP), dan 34 orang yang positif Corona.
Selain BNI Syariah Cabang Karawang, beberapa kantor cabang BNI Syariah lain seperti Jember, Bandung, dan Lhokseumawe juga aktif menyalurkan bantuan terkait dengan pandemi COVID-19. (R/R11/P1)
Mi’raj News Agency (MINA)
Baca Juga: Prof El-Awaisi: Makkah Tempat Hidayah, Madinah Tempat Rahmat, Baitul Maqdis Tempat Jihad