Image for large screens Image for small screens

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Damai di Palestina = Damai di Dunia

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Bom Mobil Targetkan Kantor Polisi Turki di Mardin

Rudi Hendrik - Rabu, 8 Juni 2016 - 23:39 WIB

Rabu, 8 Juni 2016 - 23:39 WIB

205 Views

(Foto: NTV/Twitter)

Midyat, Turki, 3 Ramadhan 1437/8 Juni 2016 (MINA) – Tiga orang tewas dan beberapa lainnya luka-luka dalam serangan bom mobil di sebuah kantor polisi di tenggara Provinsi Mardin, Turki.

Sumber rumah sakit mengatakan lebih dari 20 orang, termasuk petugas polisi dan warga sipil, terluka dalam serangan Rabu (7/6) di kota Midyat, wilayah tempat pasukan pemerintah memerangi separatis Kurdi.

“Seorang polisi dan dua warga telah tewas sejauh ini,” kata Perdana Menteri Binali Yildirim.

Menurut gambar yang diposting di Twitter, kaca-kaca jendela berserakan di jalan-jalan dan gumpalan asap hitam terlihat membumbung tinggi.

Baca Juga: Lima Paramedis Tewas oleh Serangan Israel di Lebanon Selatan

Turki telah dilanda serangkaian serangan serupa dalam beberapa bulan terakhir.

Pemberontak dari Partai Pekerja Kurdistan, atau PKK, telah menargetkan polisi dan personil militer sejak Juli 2015, ketika proses perdamaian yang rapuh antara pemberontak dan pemerintah runtuh.

Wartawan Al-Jazeera Hashem Ahelbarra melaporkan dari Gaziantep yang dikutip Mi’raj Islamic News Agency (MINA), telah terjadi peningkatan serangan sejak tentara Turki melancarkan operasi melawan pejuang PKK di daerah.

Serangan Rabu terjadi sehari setelah sebuah bom mobil menghantam sebuah kendaraan polisi di Istanbul, menewaskan 11 orang selama jam sibuk di pagi hari.

Baca Juga: Militer Israel Akui Kekurangan Tentara dan Kewalahan Hadapi Gaza  

Sejauh ini tidak ada yang mengaku bertanggung jawab atas serangan itu.

Kelompok Islamic State (ISIS/Daesh) juga telah dipersalahkan atas serangkaian pengeboman mematikan di Turki.

Turki adalah negara yang tergabung dalam koalisi pimpinan Amerika Serikat (AS) dalam memerangi ISIS. (T/P001/R05)

Mi’raj Islamic News Agency (MINA)

Baca Juga: Netanyahu Akan Tetap Serang Lebanon Meski Ada Gencatan Senjata

Rekomendasi untuk Anda

Asia
Asia
Internasional
Internasional
Internasional
Kolom