Afrin, Suriah, MINA – Setidaknya empat orang tewas dalam serangan bom mobil di Provinsi Afrin, sebelah barat laut Suriah, Ahad (16/12).
Selain itu, 20 orang lainnya terluka dalam serangan yang menargetkan pasar di wilayah itu, ujar koresponden kepada Anadolu Agency (AA) yang dikutip MINA, Senin (17/12).
Pasukan keamanan telah menutup lokasi penyerangan dengan tim penyelamat dari agen Pertahanan Sipil Suriah, White Helmets, yang segera datang ke lokasi itu untuk menolong korban yang terluka.
Sementara itu, pasukan keamanan menggagalkan serangan bom mobil lain di daerah tersebut.
Baca Juga: Trump Klaim Mesir dan Yordania akan Patuhi Usulan Pembersihan Etnis Palestina
Sejauh ini belum ada pihak yang mengaku bertanggung jawab atas serangan itu.
Tujuh warga sipil tewas dan puluhan lainnya terluka dalam serangan militan di Azaz dan daerah operasi Euphrates Shield awal pekan ini.
Turki pada 20 Januari meluncurkan Operasi Ranting Zaitun untuk memberantas militan YPG/PKK dan ISIS dari Afrin.
Pada 18 Maret, pasukan Turki dan anggota Tentara Pembebasan Suriah membebaskan kota Afrin, pada hari ke-58 operasi.
Baca Juga: Tabrakan Pesawat American Airlines vs Helicopter UH-60 Black Hawk, Ini Reaksi Trump
Suriah menghadapi konflik dahsyat yang dimulai pada 2011, ketika rezim Bashar Assad menindak keras para demonstran dengan keganasan yang tidak terduga. (T/B05/R06)
Mi’raj News Agency (MINA)
Baca Juga: Mengenaskan, Pembakar Al-Qur’an Asal Swedia Ditemukan Tewas di Apartemenya