Brebes, MINA – Pemerintah Kabupaten Brebes Jawa Tengah (Jateng) mendistribusikan bantuan pangan cadangan, bagi 223.943 keluarga penerima manfaat (KPM) di wilayah tersebut. Setiap KPM akan menerima bantuan pangan berupa beras, sebanyak 10 kilogram.
Penjabat (Pj) Bupati Brebes, Urip Sihabudin menyampaikan, para penerima bantuan adalah warga yang telah terdata dalam Data Terpadu Kesejahteraan Sosial (DTKS).
“Bantuan ini akan disalurkan hingga 25 September 2023 mendatang, dan bulan depan akan kembali dipersiapkan untuk alokasi kedua. Dengan jumlah yang mudah-mudahan, tidak berkurang,” katanya, Jumat (15/9).
Kepala Perum Bulog Cabang Pekalongan Ramadin Rudin mengungkapkan, bantuan pangan seharusnya mulai disalurkan pada Oktober 2023.
Baca Juga: Menag: Guru Adalah Obor Penyinar Kegelapan
“Tapi karena harga terus naik, jadi dimajukan menjadi September, Oktober, dan November,” ujarnya.
Menurut Ramadin, stok beras di Perum Bulog Cabang Pekalongan kurang lebih sebanyak 28 ribu ton beras. Jumlah tersebut diperkirakan cukup, mengingat program penyaluran bantuan pangan berupa beras bagi warga di wilayah Karesidenan Pekalongan, membutuhkan 7 ribu ton beras per frekuensi distribusi.
“Kalau untuk alokasi tiga kali penyaluran itu sebanyak 21 ribu ton. Jadi stok yang masih ada sisa sebanyak 7 ribu ton,” ungkapnya.
Kepala Dinas Pertanian dan Ketahanan Pangan Kabupaten Brebes, Yulia, mengimbau kepada warga penerima bantuan, agar manfaatkan bantuan tersebut dengan baik. (Ĺ/B04/P2)
Baca Juga: AWG Gelar Dauroh Akbar Internasional Baitul Maqdis di Masjid Terbesar Lampung
Mi’raj News Agency (MINA)