Gaza, MINA – Brigade militer Izzuddin Al-Qassam sayap militer gerakan Hamas, mengancam pendudukan Israel, untuk membombardir Tel Aviv, jika Israel tetap menyerang warga sipil di Gaza.
Dalam pernyataan singkatnya, Selasa malam (11/5), Al-Qassam menekankan, “Jika musuh tetap menyerang sipil, maka Tel Aviv akan tepat waktu dengan serangan rudal yang parah, lebih dari apa yang terjadi di Ashkelon.” Quds Press melaporkannya.
Brigade Al-Qassam telah mengungkapkan penggunaan taktik peluncuran rudal yang dapat melewati Kubah Besi dalam pengeboman di Ashkelon.
“Untuk pertama kalinya, Brigade Al-Qassam menggunakan taktik khusus di Ashkelon siang tadi tembusnya rudal Sejjil dengan kapasitas destruktif yang tinggi,” ujar pernyataan.
Baca Juga: Empat Bayi Gaza Wafat Akibat Kelaparan dalam 48 Jam
Pernyataan menambahkan, “Taktik ini berhasil melewati Kubah Besi dan menimbulkan korban di barisan musuh sebagai tanggapan atas penargetan rumah persembunyian.”
Al-Qassam juga mengumumkan hingga Selasa, sebanyak 137 roket telah ditembakkan ke kota Ashkelon dan Ashdod, yang berbatasan dengan Jalur Gaza.
Juru bicara Al-Qassam, Abu Ubaida, mengatakan serangan rudal merupakan julah terbesar yang diluncurkan hanya dalam waktu 5 menit.
“Kami masih memiliki banyak pasokan,” lanjutnya.
Baca Juga: Setelah 12 Hari Ditutup, 45.000 Jamaah Shalat Jumat di Al-Aqsa
Serangan ke kota Ashdod mencapai jarak 38 km dari Gaza dan Ashkelon (19 km dari Gaza) terjadi sebagai tanggapan atas serangan Israel ke Jalur Gaza. (T/RS2/R1)
Mi’raj News Agency (MINA)
Baca Juga: Pasukan Israel Akui Bunuh Warga Palestina yang Kelaparan