Bandung, 12 Sya’ban 1435/10 Juni 2014 (MINA) –Budayawan nasional Aat Suratin, mengatakan bahwa RS Indonesia sungguh menginspirasi dan menggetarkan hati semua manusia, khususnya rakyat Indonesia.
“RS indonesia itu sungguh menginspirasi dan menggetarkan hati manusia, dan kebaikan adalah sesuatu yang menginspirasi dan bisa menggetarkan hati manusia. Mendengar cerita para relawan atas usaha pembangunan RS Indonesia ini saya hati saya sungguh bergetar”, kata Aat Suratin pada acara Silaturahmi dan Kampanye Pengadaan alkes Rumah Sakit Indonesia Ahad lalu.
Menanggapi antusias warga Gaza mengenai indahnya bentuk fisik RS Indonesia di Gaza yang menyerupai Masjid Al Aqsha, Aat begitu takjub atas ungkapan itu.
“Ketika orang mengatakan indah, maka sesuatu itu pasti luar biasa, indah itu adalah estetika, dan estetika adalah telaah rasa atas keindahan, jadi RS Indonesia di Gaza adalah hal yang luar biasa,” kata Aat Suratin selaku Budayawan.
Baca Juga: Prof. El-Awaisi Serukan Akademisi Indonesia Susun Strategi Pembebasan Masjidil Aqsa
Sementara itu salah satu ustadz muda Indonesia Erik Yusuf yang juga hadir menyampakan dalam tausiyahnya bahwa muslim itu satu tubuh, maka ketika saudara sesama muslimin tersakitimuslim lain juga harus merasa sakit.
“Muslim itu satu tubuh, maka ketika saudara kita sesama muslimin tersakiti kita juga harus merasa sakit. RS Indonesia di Gaza adalah salah satu bentuk nyata bantuan untuk saudara kita yang tersakiti di Palestina,” katanya.
Acara Silaturahmi dan Kampanye Pengadaan alkes RS Indonesia diadakan di Saung Angklung Udjo, Bandung dihadiri a.l. oleh istri wali kota Bandung Ridwan Kamil, Budayawan Aat Suratin, Maximum Theory Band dan pelukis cilik, Salma Khairannisa.
Sebelumnya, kampanye Pengadaan AlKes RS Indonesia dilakukan di Jakarta. Kampanye untuk Pengadaan alkes RS Indonesia tersebut juga didukung oleh beberapa musisi ternama Indonesia seperti Slank, Wali, Naif, Ombat Tengkorak dan lainnya. (L/P015/P04).
Baca Juga: Syeikh Palestina: Membuat Zionis Malu Adalah Cara Efektif Mengalahkan Mereka
Mi’raj Islamic News Agency (MINA)