Image for large screens Image for small screens

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Damai di Palestina = Damai di Dunia

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Bulan Sosialisasi Duta Al-Quds AWG di Berbagai Wilayah

Ali Farkhan Tsani - Rabu, 28 Februari 2024 - 07:21 WIB

Rabu, 28 Februari 2024 - 07:21 WIB

8 Views

Oleh : Ali Farkhan Tsani, Wartawan dan Redaktur Senior MINA (Mi’raj News Agency), Duta Al-Quds Internasional

Bulan Februari menjadi bulan sosialisasi Perjuangan Pembebasan Al-Aqsa dan Palestina oleh Duta Al-Quds Aqsa Working Group (AWG) di berbagai wilayah di Indonesia.

Duta Al-Quds AWG adalah para peserta yang telah mengikuti Daurah Al-Quds Quds Super Camp Tingkat Basic di Aula At-Taqwa Kompleks Pesantren Al-Fatah Al-Muhajirun, Negararatu, Natar, Lampung Selatan, Senin-Rabu, 5-7 Februari 2024.

Di antara mereka ada Duta Al-Quds AWG, Wahyu Adi Saputra yang mensosialisasikan tentang Keutamaan Masjidil Aqsa di hadapan lebih dari 200 santri Lembaga Tahfidzul Al-Fatah, di Masjid An Nubuwwah Natar, Lampung Selatan, Kamis 22 Februari 2024.

Baca Juga: Al-Qasam Rilis Video Animasi ”Netanyahu Gali Kubur untuk Sandera”

Wahyu AS yang juga aktif di sosial media itu mengarahkan santri-santri Tahfidzul Quran untuk senantiasa meluruskan niat untuk menjadi syuhada, dan melanjutkan perguruan tinggi yang dekat dengan Palestina, seperti di Mesir, Yordania, dll.

Dia juga menyampaikan materi kewajiban setiap muslim dalam pembebasan Al-Aqsa pada Daurah Rutin Markaz 2 Muhajirun, Lampung Selatan, Selasa, 20 Februari 2024

Duta Al-Quds lainnya, Muhammad Arroyan, memberikan tausiyah bada shalat Duzhur pada Ta’lim Muslimat Niyabah Semarang, di Masjid Al-Hikmah, Bulustalan, Semarang, Jawa Tengah, Ahad, 18 Februari 2024.

Dalam Tausiyahnya, Arroyan memaparkan peran perempuan Muslimah, walaupun sebagian besarnya berkecimpung di rumah tangga, tapi memiliki peran penting dalam melahirkan para pejuang pembebas Palestina dan Masjidil Aqsha.

Baca Juga: Bebaskan Masjidil Aqsa dengan Berjama’ah

“Para pejuang Palestina terkenal tangguh, berjuang sejak tahun 1948 sampai sekarang. Mereka lahir dan tumbuh dari didikan ibu yang memiliki jiwa tarbiyah ilahiyah, di tengah kekurangan sumber daya yang ada di Palestina serta di tengah blokade zionis Israel,” ujar Mudir Shuffah Ponpes Tahfidz Pekalongan tersebut.

Untuk itulah, semestinya sebagai bagian dari perjuangan Ghazwah Fathul Aqsha, para Muslimah harus proaktif. Antara lain yang dapat dilakukan mendidik dan pengasuh anak dengan baik, menjadi pilar keluarga dan pembangunan masyarakat, proaktif dalam gerakan perlawanan, aktif mencari berita dan melakukan memberitaa, aktif dalam pembedayaan ekonomi kemasyarakatan dan mengedukasi masyarakat sekitar.

Ia berharap, dari peran penting Muslimah dalam rumah tangga, akan melahirkan sosok mujahid dari Indonesia sebagai pembebas Palestina dan Al-Aqsa, yang memiliki karakter setangguh pejuang Palestina.

Duta Al-Quds Muslimah, Rin Imaroh, yang juga Koordinator Maemuna Center (Mae_C) melaksanakan sosialisasi Al-Aqsa, Jumat, 16 Februari 2024 di Dwi Dharma, Natar, Lampung Selatan.

Baca Juga: Tentara Cadangan Israel Mengaku Lakukan Kejahatan Perang di Gaza

Rin menjelaskan tentang Kegiatan Mae_C, rencana pembangunan Rumah Sakit Ibu dan Anak (RSIA) di Gaza serta peranan Ummahat dalam pembebasan Al-Aqsa dan Palestina.

Alumni Daurah Al-Quds merencakan akan keliling ke sekolah-sekolah terdekat untuk berbagi wawasan tentang pentingnya Masjidil Aqsa dan Palestina.

Duta Al-Quds asal Pekalongan, Saefuroni, menyampaikan tentang Al-Quds tinjauan Al-Qur’an, di Masjid Hizbullah di Riyasah Pesanggrahan, Pekalongan, Jateng, Selasa, 13 Februari 2024.

“Kawasan Masjid Al-Aqsa adalah bumi para Nabi dan para syuhada. Masjidil Aqsa dan Masjidil Haram juga tidak bisa dipisahkan, karena sama-sama terdapat dalam satu ayat, Al-Isra ayat pertama, keduanya sama-sama dibangun awal oleh Nabi Adam dan dilanjutkan oleh Nabi Ibrahim. Di samping itu, Masjidil Haram dan Masjidil Aqsa juga adalah awal dan akhir peradaban manusia,” ujarnya.

Baca Juga: Jihad Islam Kecam Otoritas Palestina yang Menangkap Para Pejuang di Tepi Barat

Pada hari Senin, 12 Februari 2024 di Masjid At-Taqwa Ciamis, Lampung Utara, juga dilaksanakan pemaparan materi Daurah Al-Quds oleh Duta Al-Quds AWG Niyabah Ciamis, Aunillahil Hafidz.

Aunillah menyampaikan Kedudukan Al-Quds tinjauan Al-Quran, di antaranya menguraikan Surat Al-Isra ayat 1 dan Al-Maidah ayat 21.

Kegiatan diikuti santri-santri Madrasah Tsanawiyah Al-Fatah dan Syubban Fatayat Niyabah Ciamis.

Tujuan diadakannya acara ini adalah untuk mendalami wawasan tentang sejarah Baitul Maqdis dan menumbuhkan kecintaan terhadap Masjidil Aqsha.

Baca Juga: Israel Larang Renovasi Masjid Al-Aqsa oleh Wakaf Islam

Duta Al-Quds Muslimah, Yuliana Dethan, dalam rangkaian pengabdian masyarakat, memberikan pencerahan tentang Al-Aqsa dan Palestina, di hadapan Ta’lim Muslimat di Masjid An-Nubuwwah Lampung, hari Jumat, 9 Februari 2024.

Ia berbicara tentang keutamaan tiga masjid, keberkahan Masjidil Aqsa dan sekilas sejarah  perjalanan para Nabi ke Palestina.

“Sesuai anjuran Rasulullah, kita umat Islam beekeeajiban membantu kaum Muslimin dan warga Palestina yang sedang tertindas, akibat penjajahan dan perang, walau hanya mengirimkan minyak untuk penerangan di sana,” ujarnya.

Beberapa Duta Al-Quds juga aktif menyampaikan tema tentang Al-Aqsa di media sosial, di antaranya : Wahyu AS dan Yusuf Saepudin.

Baca Juga: Tak Perlu Khawatir Tentang Urusan Dunia

Dalam rangkaian tiga bulan sosialisasi para Duta Al-Quds, akan menjadi catatan untuk keikutsertaan dalam Daurah Al-Quds jenjang lanjut (intermediate), yang diselenggarakan oleh Lembaga Kepalestinaan Aqsa Working Group (AWG), dengan dukungan utama pemberitaan oleh Kantor Berita MINA (Mi’raj News Agency). (A/RS2/P1)

Mi’raj News Agency (MINA)

Baca Juga: Keutamaan Al-Aqsa dalam Islam, Sebuah Tinjauan Berdasarkan Al-Qur’an dan Hadis

Rekomendasi untuk Anda

Indonesia
Indonesia
Indonesia
Indonesia
Sosok
Indonesia
MINA Preneur
Kolom