Tepi Barat, MINA – Buldoser Israel pada Rabu (16/1) menghancurkan karavan (rumah mobil) milik warga Palestina di Desa Fasayil distrik Jericho, Tepi Barat yang diduduki.
Menurut Aref Daraghmeh, yang memantau kegiatan permukiman Israel di daerah tersebut, buldoser Israel menghancurkan karavan milik Abed al-Hadi Abyat warga Palestina dengan dalih dibangun tanpa memperoleh izin Israel.
Abyat membenarkan bahwa karavan yang dibongkar berukuran 30 meter persegi, demikian Maan News Agency melaporkan dikutip MINA.
Abyat juga menyebutkan bahwa meskipun ia menyewa seorang pengacara setelah ia menerima pemberitahuan pembongkaran empat bulan lalu, pihak berwenang Israel melanjutkan pembongkaran itu, membuat keluarganya kehilangan tempat tinggal.
Baca Juga: Hamas Tegaskan, Tak Ada Lagi Pertukaran Tawanan Israel Kecuali Perang di Gaza Berakhir
Israel menggunakan dalih untuk melakukan penghancuran rumah-rumah milik warga Palestina secara paska karena membangun tanpa izin mereka.
Hampir semua permintaan warga Palestina untuk membangun di Area C ditolak oleh otoritas Israel, dianggap Israel sebagai membangun secara ilegal.
Menurut organisasi hak asasi manusia, tujuan Israel baik dalam kebijakannya di Area C dan perusahaan pemukiman Israel, adalah untuk mengurangi populasi penduduk Palestina dan menggantinya dengan komunitas Yahudi, otoritas Israel memanipulasi demografi sejarah Palestina. (T/R03/P1)
Mi’raj News Agency (MINA)
Baca Juga: Hamas: Rakyat Palestina Tak Akan Kibarkan Bendera Putih