Washington, 24 Shafar 1436/17 Desember 2014 (MINA) – Aliansi Organisasi Boikot Israel di Amerika meluncurkan generasi baru aplikasi smartphone untuk mendeteksi produk-produk Israel mau pun produk perusahaan internasional yang bekerjasama dengan entitas Zionis itu.
Aplikasi dengan nama “Buycott” itu mengalami pengembangan baru, terdapat alat pencari nama perusahaan dimaksud, yang menjual produk Israel, dan melihat barkode perusahaan tersebut, sebagaimana rilis resminya Lembaga Manajemen Aliansi Boikot penjajah Israel di Amerika.
Aplikasi berisikan keterangan yang rapi tentang perusahaan yang dimaksud, dengan tiga tahapan: pertama kelompok perusahaan Zionis, kedua perusahaan internasional yang mendukung Zionis dan ketiga perusahaan internasional yang bekerjasama dengan penjajah, Pusat Informasi Palestina (PIP) melaporkan dan dikutip Mi’raj Islamic News Agency (MINA), Rabu.
Aplikasi juga berisi informasi mengenai sebab ditempatkannya perusahaan dalam organisasi boikot, yang bisa digunakan pada perangkat Iphone mau pun Android, termasuk bisa dipakai untuk mengirimkan pesan kepada perusahaan yang di boikot.
Baca Juga: DK PBB Berikan Suara untuk Rancangan Resolusi Gencatan Genjata Gaza
Tokoh gerakan internasional boikot Israel, Dr. Ghassan Barkat, yang juga anggota Majelis Nasional Palestina menyebutkan, acara deklarasi aplikasi baru tersebut ditujukan untuk merespon kejahatan Israel yang telah membunuh Menteri Ziyad Abu Ain, saat melakukan demonstrasi damai menentang permukiman Zionis.
Barkat menegaskan, gerakan boikot Israel merupakan gerakan rakyat internasional, dan bagian dari perlawanan melawan penjajah Israel, melalui perangkat hukum yang legal di luar wilayah Palestina. (T/P011/R05)
Mi’raj Islamic News Agency (MINA)
Baca Juga: Kepada Sekjen PBB, Prabowo Sampaikan Komitmen Transisi Energi Terbarukan