Image for large screens Image for small screens

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Damai di Palestina = Damai di Dunia

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Cegah Pengikisan Akidah, Muslimah Jama’ah Muslimin (Hizbullah) Lampung Adakan Seminar Pranikah

Hasanatun Aliyah - Ahad, 22 Januari 2017 - 21:53 WIB

Ahad, 22 Januari 2017 - 21:53 WIB

619 Views

Muslimah Jama'ah Muslimin (Hizbullah) wilayah Lampung mengadakan seminar pranikah.

Muslimah Jama’ah Muslimin (Hizbullah) wilayah Lampung mengadakan seminar pranikah.

Jakarta, 23 Rabi’ul Akhir 1438/ 22 Januari 2017 (MINA) – Muslimah Jama’ah Muslimin (Hizbullah) wilayah Lampung mengadakan seminar pranikah untuk mencegah terjadinya pengikisan aqidah di kalangan remaja Islam saat ini.

“Diadakannya acara ini karena sebuah keprihatinan orang tua (ibu), dengan keadaan remaja saat ini yang aqidahnya semakin terkikis,“ ujar Miftahus Sa’adah selaku Koordinator Muslimat wilayah Lampung, saat dihubungi Mi’raj Islamic News Agency (MINA) pada Ahad (22/1.

Acara yang dihadiri oleh puluhan remaja Muslimat dan orang tua (ibu) ini di selenggarakan di Masjid At-Taqwa Prengsewu, Lampung Selatan.

Menurutnya, acara ini sangat positif yang merupakan sebuah penyantunan bagi para muslimah di era peruahan zaman yang pesat ini.

Baca Juga: Di Balik Hijab, Ada Cinta

“Tujuan diadakan acara ini selain silaturahmi, juga memberi santunan kepada para mulimah,“ ujarnya.

Ia juga sebagai pemateri dalam seminar tersebut memaparkan, acara ini merupakan agenda rutin bulanan khusus wilayah Lampung dengan tempat yang berbeda.

“Agenda ini sudah menjadi jadwal rutin bulanan, yang kali ini diadakan di Pringsewu, “ katanya.

Ia mengemukakan, selain memberikan pendidikan pranikah, juga menyampaikan pentingnya memakai hijab yang syar’i, dalam mengantisipasi hijab gaul yang tidak syar’i.

Baca Juga: Menjadi Pemuda yang Terus Bertumbuh untuk Membebaskan Al-Aqsa

“Dalam seminar ini, juga penyampaian tentang hijab yang merupakan hal urgent (mendesak). Mengingat hijab yang saat ini semakin jauh dari syari’at Islam,“ ujarnya.

Ia menjelaskan cara menggunakan hijab dan berbusana sesuai syari’at yaitu, menutupi seluruh tubuh, dengan bahan yang tidak tipis, tidak ketat (membentuk tubuh) dan tidak memakai pakaian yang menyerupai peria.

“Busana muslim tidak boleh menyerupai laki-laki dan wanita karir dan hendaknya tidak dijadikan popularitas dan pujian, “ pungkasnya.(L/Ism/R10/RS2)

Mi’raj Islamic News Agency (MINA)

Baca Juga: Muslimat Pilar Perubahan Sosial di Era Kini

Rekomendasi untuk Anda

Indonesia
Indonesia
Sosok
Indonesia
Indonesia