China Desak Masyarakat Internasional Dukung Palestina

New York, MINA – Perwakilan tetap China untuk Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) Zhang Jun mengatakan, permukiman merupakan pelanggaran hukum internasional, dan mendesak masyarakat internasional untuk mendukung rakyat Palestina.

Hal itu disampaikannya dalam pertemuan Dewan Keamanan PBB di New York, saat sesi tentang situasi di Palestina, Rabu (23/3).

“Kami menyerukan kepada Israel untuk menghentikan perluasan permukiman, menghentikan pengusiran warga Palestina, menghentikan pembongkaran rumah warga Palestina, dan menciptakan kondisi untuk pengembangan komunitas Palestina di Tepi Barat, seperti yang diserukan dalam Resolusi Dewan (Keamanan) 2334,” kata Zhang Jun, demikian MEMO melaporkan, Kamis (24/3).

Diadopsi dengan suara bulat pada tahun 2016, Resolusi 2334 menyatakan bahwa aktivitas pemukiman Israel merupakan ‘pelanggaran mencolok’ terhadap hukum internasional dan tidak memiliki validitas hukum.

Baca Juga: Pemukim Penjajah Israel Tebang Puluhan Pohon Zaitun di Nablus

Hal itu menuntut bahwa Israel harus menghentikan kegiatan tersebut, dan memenuhi kewajibannya sebagai kekuatan pendudukan di bawah Konvensi Jenewa Keempat.

“Aktivitas pemukiman di wilayah Palestina yang diduduki melanggar hukum internasional, mengganggu kedekatan wilayah Palestina yang diduduki, memeras ruang hidup rakyat Palestina, dan mempengaruhi prospek untuk mencapai solusi dua negara,” kata Jun.

Utusan China itu juga menyatakan keprihatinan atas memburuknya keamanan di Palestina dan penderitaan anak-anak.

“Perlindungan anak-anak dalam situasi konflik bukanlah slogan kosong, tetapi tanggung jawab moral yang tak tergoyahkan, dan kewajiban internasional yang harus dipenuhi. Kami menyerukan penyelidikan menyeluruh atas kekerasan baru-baru ini dan akuntabilitas yang efektif,” ujarnya.

Baca Juga: Israel Tewaskan 12.329 Pelajar Palestina Sejak 7 Oktober 2023

Ia juga mendesak masyarakat internasional terus membantu Palestina meringankan krisis fiskal, meningkatkan ekonomi dan penghidupan rakyatnya, serta mengatasi pandemi Covid-19.

Ia menekankan bahwa masalah Palestina tidak boleh dipinggirkan, apalagi dibiarkan tertunda untuk waktu yang lama.

“China akan terus bekerja dengan komunitas internasional untuk melakukan upaya tak henti-hentinya dan menyumbangkan bagian China dalam solusi yang komprehensif, adil dan abadi untuk masalah Palestina,” katanya. (T/R6/P1)

Mi’raj News Agency (MINA)

Baca Juga: Israel Serang Rumah Relawan AWG Gaza, Istri dan Anaknya Syahid