Khartoum, MINA- Gugus Tugas Percepatan Penanganan COVID-19 Nasional, Kementerian Kesehatan Sudan, menyampaikan perkembangan terkini per Senin pagi 4 Mei 2020.
Tercatat pertambahan 86 orang yang dinyatakan Positif COVID-19 sehingga keseluruhan menjadi 678 orang di 14 provinsi negara ini.
Sementara itu, korban yang meninggal sebanyak 41 orang, sembuh 61 orang. Demikian keterangan pers dari Data Center Penanganan Covid-19 Kementerian Kesehatan Sudan di Ibu Kota Khartoum.
Penyebaran Covid-19 di seluruh Sudan sampai saat ini mencapai 14 provinsi, dengan grafik penyebaran terbanyak di Khartoum, Gezira dan Kordofan Utara.
Baca Juga: Afsel Jadi Negara Afrika Pertama Pimpin G20
Dari grafik penyebaran Covid-19 secara nasional Kementerian Kesehatan Sudan, tercatat hingga saat ini cukup signifikan, di mana Provinsi Khartoum tercatat sebagai kasus terbanyak secara nasional di mana penambahan kasus baru positif sebanyak 74 Orang, dari jumlah keseluruhan 594 orang, Sedangkan Provinsi Gezira menduduki pPeringkat kedua di mana ada sebanyak kasus dua baru dengan total 29 orang, sedangkan ketiga Kordofan Utara terdapat tujuh kasus positif baru 7, dengan total 15 orang,
Provinsi lainnya yang telah lebih dulu terpapar di antaranya, Sinnar (8). Kordofan Barat (4), River Nile (5), Qadarif (9), sedangkan, Provinsi White Nile (1 ), Laut Merah (1 ), Darfur Selatan (5), Darfur Tengah (1), Darfur Timur (2), , Darfur Utara (3) dan Syimaliyah Sudan (Donggola) (1)
Hingga saat ini tersisa empat provinsi yang belum terjangkiti. “Ini sangat mengkhawatirkan,” ujar Menteri Kesehatan Republik Sudan, Akram Ali Toum (01/05)
Sebelumnya Ali Toum mengungkapkan persediaan obat penanganan Covid-19 yang dimiliki pemerintah di Ibu kota Khartoum dan di Provinsi lainnya semakin menipis, bahkan ada beberapa obat-obatan esensial telah habis.
Baca Juga: Rwanda Kirim 19 Ton Bantuan Kemanusiaan ke Gaza
Pemerintah Sudan telah mengeluarkan keputusan menerapkan lockdown total di seluruh Khartoum, sejak Sabtu (18/4) selama tiga pekan. dengan memberikan layanan Call Center 24 Jam Seputar penanganan dan pencegahan Covid-19 secara Nasional dimana dengan menghubungin Nomor Darurat Kesehatan untuk Wilayah Khartoum 221, sedangkan di luar Wilayah Khartoum 9090.
Di Khartoum sendiri pemberlakuan PSBB hingga Total Lockdown diberlakukan dengan waktu jeda 7 jam setiap harinya untuk warga membeli kebutuhan pokok harian, dari pukul 06:00 pagi hingga 13:00 siang. (L/B02/P1)
Mi’raj News Agency (MINA)
Baca Juga: Korban Tewas Ledakan Truk Tangki di Nigeria Tambah Jadi 181 Jiwa
Baca Juga: Presiden Afsel Minta Dunia Tekan Israel Hentikan Serangan di Gaza