Image for large screens Image for small screens

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Damai di Palestina = Damai di Dunia

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Cuaca Ekstrem Musim Dingin Landa Gaza, Sukamta Desak Israel Buka Akses Bantuan Kemanusiaan

Rana Setiawan Editor : Ali Farkhan Tsani - 33 detik yang lalu

33 detik yang lalu

0 Views

Wakil Ketua Komisi I DPR RI Sukamta.(Foto: Parlementaria)

Jakarta, MINA – Cuaca musim dingin yang ekstrem kembali memperburuk kondisi warga Gaza. Hujan deras yang mengguyur wilayah tersebut sejak Jumat hingga Sabtu pagi (15/11) menyebabkan banjir melanda ribuan tenda pengungsian. Badan PBB untuk Pengungsi Palestina (UNRWA) melaporkan, 93 persen tenda tempat tinggal sementara tidak layak digunakan, membuat para pengungsi semakin rentan menghadapi cuaca ekstrem.

Menanggapi kondisi kritis tersebut, Wakil Ketua Komisi I DPR RI Sukamta menyerukan perlunya langkah internasional yang lebih tegas untuk memastikan bantuan kemanusiaan dapat masuk ke Gaza tanpa hambatan.

Menurut Sukamta, situasi tersebut diperparah oleh tindakan penjajah Zionis Israel yang terus menahan masuknya material perlindungan seperti tenda, rumah portabel, serta peralatan tempat tinggal penting lainnya.

“Kondisi saat ini semakin buruk karena Israel terus memblokir masuknya material perlindungan seperti tenda dan perlengkapan penting lainnya. Ini bentuk pengingkaran terhadap kewajiban mereka dalam perjanjian gencatan senjata 10 Oktober,” ujarnya sebagaimana keterangan tertulisnya di Jakarta diterima MINA, Senin (17/11).

Baca Juga: 45 Warga Banjarnegara Belum Terjangkau Tim Evakuasi Usai Longsor Besar

Ia menegaskan, pembatasan tersebut merupakan upaya sistematis yang “membuat warga Gaza menderita dan mati secara perlahan akibat kelaparan dan kedinginan.”

Sukamta mendorong Pemerintah Indonesia, sebagai salah satu negara penjamin gencatan senjata, untuk mendesak Amerika Serikat dan negara-negara penjamin lainnya menekan Israel agar mematuhi kesepakatan internasional.

“Pemerintah Indonesia memiliki posisi yang kuat untuk mendesak dibukanya akses bantuan kemanusiaan terutama tenda dan perlengkapan musim dingin. Langkah ini sangat mendesak karena cuaca ekstrem akan memperparah krisis kemanusiaan di Gaza,” katanya.

Politisi PKS itu juga menekankan perlunya sanksi tegas jika Israel tetap menolak mematuhi kewajiban dalam kesepakatan gencatan senjata.

Baca Juga: AWG Biro Bandung Selatan Kibarkan Bendera Palestina dan Indonesia di Puncak Gunung Artapela

“Jika Israel tetap menutup akses bantuan kemanusiaan, harus ada sanksi tegas dari Amerika dan negara-negara penjamin. Jika mereka tidak mampu menekan Israel, posisi mereka akan sangat memalukan di mata dunia internasional,” tambahnya.

Sukamta memperingatkan, berulangnya pelanggaran tanpa konsekuensi akan mengancam keberlanjutan perjanjian gencatan senjata yang sedang berlangsung.[]

 

Mi’raj News Agency (MINA)

Baca Juga: Hampir Seluruh Wilayah Jakarta Diguyur Hujan Ringan Senin Ini

Rekomendasi untuk Anda