Jakarta, MINA – Reuni Akbar 212 yang akan diselenggarakan pada Ahad (2/12) di Kawasan Monumen Nasional (Monas) mendapat beragam respon dari masyarakat, salah satunya Dahnil Anzar Simanjuntak.
Menurut mantan Ketua Umum PP Pemuda Muhammadiyah itu kepada MINA, Kamis (29/11), Reuni Akbar 212 sejatinya adalah bentuk upaya dalam memupuk persatuan dan kesatuan sehingga tidak perlu dikhawatirkan keberadaannya.
“Silaturahim (Reuni Akbar 212) saya kira baik-baik saja. Ketika aksinya saja dulu super damai, maka reuninya akan super-super damai sekali. Jadi tidak perlu dihoror-hororin, digembirakan saja,” katanya.
Dahnil yang baru saja berakhir masa jabatannya sebagai Ketum PP Pemuda Muhammadiyah ini mengaku tak ambil pusing soal isu miring yang berkembang seputar Reuni Akbar 212. Bagaimanapun isu yang dihembuskan, ia tetap yakin Reuni Akbar 212 tetap berjalan tertib.
Baca Juga: BMKG: Cuaca Jakarta Berawan Sepanjang Hari, Suhu Stabil di Kisaran 24–29 Derajat Celsius
“Kalau saya sih asik-asik saja. Toh selama ini 212 selalu bergemberi meski sering dituduh-tuduh punya motif politik. Biarkan saja. Insya Allah saya juga akan hadir dalam reuni itu tapi tidak akan mengimbau siapa-siapa untuk hadir,” katanya. (L/R06/RI-1)
Mi’raj News Agency (MINA)
Baca Juga: Kualitas Udara Jakarta Membaik, DLH: Kombinasi Hujan dan Penegakan Aturan Emisi
















Mina Indonesia
Mina Arabic