Image for large screens Image for small screens

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Damai di Palestina = Damai di Dunia

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Dai Suriah Ajak Muslimin Bontang Peduli Palestina dan Al-Aqsha

taufiq - Jumat, 10 Mei 2019 - 21:33 WIB

Jumat, 10 Mei 2019 - 21:33 WIB

4 Views ㅤ

Syeikh Muhanad bin Muhammad Al Hamr, Da'i Suriah, (minanews.net)

Bontang, MINA – Syeikh Mohanad bin Muhammad Al Hamr, dai asal Suriah menyeru kaum muslimin di Bontang, Kalimantan Timur, menjadikan Ramadhan sebagai bulan kepedulian bagi Palestina dan Masjid Al-Aqsha.

“Kalian harus selalu mengikuti, sadar dan terus memikirkan apa yang tengah terjadi dengan Masjid Al-Aqsha akibat perbuatan para penjahat (Zionis Israel),” seru Mohanad dalam khutbah Jumat di Masjid Fathul Khoir, Perumahan BSD Bontang, Jumat (5/10).

Di antara bentuk dukungan kepada para pejuang di Al-Quds, lanjutnya, adalah dengan menyiapkan generasi terbaik yang mempunyai cita-cita membebaskan Masjid Al-Aqsha.

Dai yang lama menetap di Lebanon ini juga mengingatkan jamaah tentang perjuangan dan pengorbanan para pejuang Palestina dalam melawan segala bentuk penindasan yang dilakukan oleh Zionis.

Baca Juga: Tentara Israel Cemas Jumlah Kematian Prajurit Brigade Golani Terus Meningkat

Menurutnya, pejuang-pejuang Palestina tengah meneladani para Sahabat radhiallahu ‘anhum dalam keberanian mereka memperjuangkan agama Islam. Terlebih di bulan Ramadhan, jelasnya, semangat para Sahabat dalam berjihad begitu dahsyat. Seperti saat Perang Badar yang terjadi di bulan Ramadhan.

“Ramadhan adalah bulan jihad dan bulan kemenangan. Allah banyak memberikan kemenangan bagi kaum muslimin dalam peperangan di bulan Ramadhan. Di antaranya adalah perang Badar,” terangnya.

Ia mengajak jamaah mengingat penyerangan yang dilakukan militer Israel di awal bulan Ramadhan beberapa hari lalu terhadap kaum muslimin di Gaza. Tanpa rasa takut, pejuang Palestina memberikan perlawanan sengit dengan roket-roket mereka sehingga membuat Israel gentar dan memaksa untuk memilih gencatan senjata.

Dua hari menjelang Ramadhan, militer Israel memborbardir Gaza melalui serangan udara yang dilancarkan pesawat-pesawat tempur mereka. Memasuki hari pertama Ramadhan serangan terus dilakukan hingga menyebabkan 27 warga Gaza meninggal dan merusak sedikitnya empat apartemen dan 600 unit rumah. (L/RA 02/RI-1)

Baca Juga: Anakku Harap Roket Datang Membawanya ke Bulan, tapi Roket Justru Mencabiknya

 

Mi’raj News Agency (MINA)

Baca Juga: Tim Medis MER-C Banyak Tangani Korban Genosida di RS Al-Shifa Gaza

Rekomendasi untuk Anda

Kolom
Kolom
Khadijah