Jakarta, 28 Muharram 1435/3 Desember 2013 (MINA) – Selain sebagai pemberi informasi kepada masyarakat, media juga mengemban tanggung jawab mendakwahkah Islam kepada umat manusia sebagai wujud tanggung jawab sosial media.
Baca Juga: Jawa Tengah Raih Penghargaan Kinerja Pemerintah Daerah 2024 untuk Pelayanan Publik
Saat membuka Konferensi Internasional Media Islam ke-3 (The 3rd International Islamic Conference on Media) di Jakarta, Selasa (3/12), Menteri Agama (Menag) Indonesia Suryadharma Ali menyebutkan media perlu menyebarkan nilai-nilai keadilan, kedamaian, dan kerjasama kemanusiaan untuk meningkatkan kepedulian terhadap perbaikan nasib sebagian umat Islam.
Selain itu, menurutnya, media mempunyai tanggung jawab sosial dalam mencitrakan Islam. “Umat Muslim sering jadi korban opini yang salah, karena tidak menguasai media,” kata Suryadharma.
Suryadharma mengatakan, media berperan mengubah opini masyarakat terhadap nilai agama.Pengaruh media di masa kini dan masa depan sehingga media menentukan arah masyarakat.
“Karena apa yang dikatakan media dianggap benar dan bisa dipercaya. Karena itu media punya tanggung jawab,” ujarnya.
Baca Juga: Cuaca Jabodetabek Berawan Jumat Ini, Hujan Sebagian Wilayah
Namun, Suryadharma juga menghimbau masyarakat untuk menyikapi secara cerdas dan bersikap kritis terhadap informasi. Sesuai anjuran agama yang tertuang dalam kitab suci, kita harus tabayyun atau menyaring terhadap berita yang tidak jelas.
Dengan diselenggarakan Konferensi Internasional Media itu, Menag berharap terbuka peluang bagi kalangan media untuk membangun silaturahmi dan jejaring komunikasi, baik secara sendiri-sendiri maupun bersama-sama untuk melakukan berbagai kerjasama yang bermanfaat bagi untuk penguatan ukhuwah Islamiyah dan kerjasama global.
“Mari kita manfaatkan pertemuan ini untuk berdiskusi tentang peran media Islam dalam perkembangan akhir ini,” imbau Menag Suryadharma pada pertemuan yang diikuti peserta dari kalangan praktisi media dan dari puluhan negara antara lain, Arab Saudi, Uni Emirat Arab, Mesir, Maroko, Turki, Yordan, Lybia, Qatar, Afrika Selatan, Bulgaria, Singapura, Philipina, Malaysia, Brunei Darussalam, dan Indonesia, salah satu peserta dari perwakilan Mi’raj News Agency (MINA).
Konferensi yang diadakan berkat kerjasama antara Kementerian Agama Indonesia dengan Rabithah Alam Islami ini dihadiri langsung oleh Sekretaris Jenderal Rabithah Alam Islami (Liga Muslim Dunia) Syaikh Abdullah bin Abdul Muhsin At-Turki. (L/P01/P015/P02).
Baca Juga: Bedah Berita MINA, Peralihan Kekuasaan di Suriah, Apa pengaruhnya bagi Palestina?
Mi’raj News Agency (MINA)
Baca Juga: Jurnalis Antara Sampaikan Prospek Pembebasan Palestina di Tengah Konflik di Suriah