ISRAEL.jpg" alt="" width="1920" height="1080" /> Jet Israel. (Foto: dok. Activist Post)
Damaskus, MINA – Pemerintah Damaskus mengatakan, Israel akan menghadapi “lebih banyak kejutan” jika menyerang wilayah Suriah.
Pernyataan itu muncul pada Selasa (13/2) setelah pertahanan udara Suriah menembak jatuh sebuah pesawat Jet F-16 Israel yang masuk menyerang ke wilayah Suriah pada Sabtu (10/2) lalu.
“Dengan penuh percaya diri, agresor akan sangat terkejut, karena mengira perang ini membuat (Suriah) tidak mampu menghadapi serangan,” kata Asisten Menteri Luar Negeri Suriah Ayman Sussan, Arab News melaporkan.
“Insya Allah, mereka akan melihat lebih banyak kejutan setiap kali mereka mencoba menyerang Suriah,” kata Sussan dalam sebuah konferensi pers di Damaskus.
Baca Juga: AS, Israel, dan Suriah akan Bertemu di Paris Bahas Bantuan Sweida
F-16 yang jatuh adalah pesawat tempur pertama Israel yang terkena tembakan musuh Israel sejak perang Lebanon 1982. Dua orang kru pesawat selamat dengan luka-luka, setelah melepaskan diri dari jet yang terserang.
Setelah itu, Israel membalas dengan menghancurkan sekitar separuh dari baterai anti-pesawat Suriah.
Israel telah mengatakan akan terus maju dengan misinya di Suriah. (T/RI-1/P2)
Baca Juga: Perusahaan Pelayaran Saudi Bantah Kirim Senjata ke Israel
Mi’raj News Agency (MINA)