Image for large screens Image for small screens

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Damai di Palestina = Damai di Dunia

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Delegasi OKI akan Kunjungi Kamp Rohingya di Bagladesh Periksa Situasi HAM

Syauqi S - Selasa, 2 Januari 2018 - 14:13 WIB

Selasa, 2 Januari 2018 - 14:13 WIB

144 Views ㅤ

Kamp pengungsi Rohingya di Bangladesh. (Foto: Firat Yurdakul/AA)

Kamp pengungsi Rohingya di Bangladesh. (Foto: Firat Yurdakul/AA)

Riyadh, MINA – Sebuah delegasi Organisasi Kerja Sama Islam (OKI) akan mengunjungi Kamp Pengungsi Rohingya di Cox Bazar, Bangladesh, pada Rabu sampai Sabtu (3-6 Januari 2018).

OKI dalam sebuah pernyataan mengatakan, kunjungan tersebut dilakukan dengan berkoordinasi dengan pemerintah Bangladesh, untuk memastikan situasi hak asasi manusia dan kemanusiaan Muslim Rohingya, Bernama melaporkan, Selasa (2/1).

Delegasi memutuskan untuk mengunjungi Kamp Pengungsi Rohingya dan menggali informasi langsung mengenai pelanggaran hak asasi manusia yang dihadapi oleh komunitas Muslim itu di Myanmar untuk membuat laporan objektif mengenai masalah itu, kata OIC.

Delegasi terdiri dari anggota OKI dari Komisi Hak Asasi Manusia Permanen Independen (IPHRC) dan pejabat dari departemen terkait di Sekretariat Jenderal OKI.

Baca Juga: Joe Biden Marah, AS Tolak Surat Penangkapan Netanyahu

Selama kunjungan ke Cox Bazar, pejabat dari Sekretariat Jenderal OKI akan membahas kebutuhan kemanusiaan dan masalah lain yang menjadi perhatian otoritas terkait di Bangladesh dan menyampaikan laporan mereka kepada Sekretaris Jenderal OKI.

Sebuah laporan rinci tentang situasi hak asasi manusia Muslim Rohingya di Myanmar dan kebutuhan kemanusiaan mendesak mereka juga akan dipresentasikan kepada Dewan Menteri Luar Negeri OKI yang akan datang yang dijadwalkan pada Mei tahun ini di Dhaka.

OKI telah berulang kali meminta pemerintah Myanmar untuk mengizinkan Muslim Rohingya kembali dengan aman dan bermartabat ke tempat tinggal mereka yang asli. Pihak berwenang juga diminta harus mengambil langkah konkret dalam mengatasi akar penyebab ketegangan di Negara Bagian Rakhine. (T/R11/RS3)

Miraj News Agency (MINA)

Baca Juga: Inggris Hormati Putusan ICC, Belanda Siap Tangkap Netanyahu

 

Rekomendasi untuk Anda

Palestina
Dunia Islam
Palestina
Dunia Islam
Dunia Islam