Image for large screens Image for small screens

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Damai di Palestina = Damai di Dunia

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Demonstran Gencatan Senjata Gaza di Kota-Kota AS Blokir Jalan

Rudi Hendrik - Selasa, 16 April 2024 - 19:11 WIB

Selasa, 16 April 2024 - 19:11 WIB

4 Views

Pengunjuk rasa pro-Palestina memblokir Jembatan Golden Gate di San Francisco menentang perang di Gaza, Senin, 15 April 2024. [Brooke Anderson/The New Arab]

San Francisco, MINA – Pengunjuk rasa yang menuntut gencatan senjata di Gaza memblokir jalan dan bangunan dalam demonstrasi terkoordinasi di kota-kota di Amerika dan di seluruh dunia, Senin (15/4).

Dikutip dari The New Arab, demonstrasi yang oleh beberapa kelompok disebut Shut it Down for Palestine tersebut, termasuk memblokir Jembatan Golden Gate di San Francisco, memblokir lalu lintas dari Bandara Internasional O’Hare di Chicago, dan berdemonstrasi di depan gedung perusahaan produsen senjata Lockheed Martin di Virginia utara.

Sebuah inisiatif yang disebut A15 Action mengatakan di situs webnya, itu adalah “Usulan untuk mengoordinasikan blokade ekonomi multi-kota pada tanggal 15 April sebagai solidaritas untuk Palestina, baru-baru ini menerima komitmen besar untuk berpartisipasi di seluruh Amerika dan dunia internasional.”

Demonstrasi di AS bertepatan dengan hari pajak, ketika pajak tahunan jatuh tempo pada tanggal 15 April. Keluhan utama dalam demonstrasi pro-Palestina di AS adalah bahwa pembayar pajak Amerika membayar hampir US$4 miliar per tahun untuk bantuan kepada Israel, di samping US$1 miliar untuk sistem pertahanan Iron Dome dan paket bantuan tambahan.

Baca Juga: Al-Qasam Rilis Video Animasi ”Netanyahu Gali Kubur untuk Sandera”

RUU yang saat ini menunggu pemungutan suara di DPR akan memberikan bantuan tambahan sebesar US$14 miliar kepada Israel. Banyak pengunjuk rasa yang memprotes paket bantuan besar ini dalam demonstrasi mereka, yang mereka yakini dapat memperpanjang dan mengintensifkan pengeboman Israel terhadap Gaza.

Serangan Israel di Jalur Gaza telah membunuh sekitar 34.000 warga sipil, kebanyakan dari mereka adalah wanita dan anak-anak.

Aktivis pro-Palestina berjanji akan melanjutkan berbagai bentuk protes sampai tuntutan mereka dipenuhi, yang umumnya dimulai dengan gencatan senjata, diakhirinya bantuan tanpa syarat AS kepada Israel, dan diakhirinya blokade terhadap Gaza. (T/RI-1/P2)

Mi’raj News Agency (MINA)

Baca Juga: Tentara Cadangan Israel Mengaku Lakukan Kejahatan Perang di Gaza

Rekomendasi untuk Anda

Palestina
Sosok
Indonesia
MINA Preneur
Kolom