Copenhagen, MINA – Pemerintah Denmark menangguhkan penjualan senjata ke Uni Emirat Arab (UEA) karena keterlibatan negara itu dalam krisis kemanusiaan di Yaman.
Menteri Luar Negeri Anders Samuelsen mengumumkan hal itu di parlemen pada Kamis (17/1).
Dia mengkonfirmasi bahwa kementerian sudah memberi tahu direktorat jenderal keamanan dan menuntut penangguhan izin ekspor senjata untuk UEA. Seperti dilaporkan Anadolu Agency dikutip MINA.
Sejak 2015, Arab Saudi dan beberapa sekutu Arabnya – termasuk UEA – telah melancarkan kampanye militer besar-besaran terhadap Houthi, yang menguasai sebagian besar wilayah Yaman sejak satu tahun sebelumnya.
Baca Juga: ICC Keluarkan Surat Perintah Penangkapan Netanyahu dan Gallant
Denmark juga menangguhkan penjualan senjata ke Arab Saudi pada November karena peran kerajaan itu dalam pembunuhan jurnalis Saudi Jamal Khashoggi dan krisis kemanusiaan di Yaman. (T/R0/P1)
Mi’raj News Agency (MINA)
Baca Juga: Turkiye Tolak Wilayah Udaranya Dilalui Pesawat Presiden Israel