Banda Aceh, MINA – Pengurus Wilayah Dewan Dakwah Aceh bekerja sama dengan Kantor Wilayah Kementerian Agama (Kanwil Kemenag) Provinsi Aceh menggelar Pelatihan Khatib dan Imam Se-Aceh, mulai 13-14 Oktober 2018 di Aula LPTQ, Banda Aceh.
Kegiatan yang bertajuk “Melahirkan Khatib, Imam yang Profesional dan Berkualitas” tersebut dihadir puluhan peserta dari berbagai daerah di Aceh dan dibuka secara resmi Kepala Kanwil Kemenag Provinsi Aceh yang diwakili Kasi Pengembangan Seni Budaya Islam dan Musabaqah Zulfikar.
Ketua Panitia Pelaksana Muhammad Muslim mengatakan, kegiatan tersebut diikuti 40 peserta yaitu imam dan khatib muda (pemula) yang belum mahir sebagai imam dan khatib. Akan tetapi mareka sudah fasih membaca Al-qur’an dan mampu berbicara di depan umum. dan juga menekuni sebagai imam dan khatib.
“Adapun proses perekrutan peserta melalui remaja mesjid, pengurus Badan Kemakmuran Mesjid, penyuluh agama dan pengurus Dewan Dakwah di daerah itu,” kata Muhammad.
Baca Juga: Indonesia Sesalkan Kegagalan DK PBB Adopsi Resolusi Gencatan Senjata di Gaza
Lebih lanjut menurut Ketua Umum Dewan Dakwah Aceh Dr Tgk Hasanuddin Yusuf Adan, kegiatan ini akan sangat bermanfaat demi kemajuan Islam di masa yang akan datang.
“Sebagai kader Dewan Dakwah, maka haruslah memiliki tiga kemahiran dalam kehidupan ini. Diantaranya pertama, siap menjadi imam kapan dan dimana saja, kedua siap menjadi dai (mubaligh) dan ketiga siap menjadi khatib, baik khatib jum’at maupun khatib dua hari raya,” tegas Yusuf.
Menurutnya, kewajiban berposisi sebagai imam dan dai (khatib) adalah untuk kemajuan Islam dan hidupnya gerakan dakwah ditengah-tengah masyarakat. Jika tidak maka Islam akan mundur dengan sendirinya.
Sementara Kepala Kanwil Kemenag Provinsi Aceh yang diwakili Kasi Pengembangan Seni Budaya Islam dan Musabaqah Zulfikar mengapresiasi baik atas pelaksanaan kegiatan ini. Menurutnya di tempat-tempat tertentu masih ada iman shalat yang kemampuannya (kualitas) belum memadai.
Baca Juga: Lomba Cerdas Cermat dan Pidato tentang Palestina Jadi Puncak Festival Baitul Maqdis Samarinda
“Ini menjadi tugas besar bagi Dewan Dakwah Aceh dan Kemenag Aceh dalam melahirkan para imam dan khatib yang profesional dan berkualitas. Dan kita berharap agar kegiatan ini dapat terlaksana dengan baik dan maksimal,” kata Zulfikar.
Hadir juga dalam acara tersebut, Sekretaris Jenderal Dewan Dakwah Pusat Avid Solihin Bidang Pendidikan Dewan Dakwah Pusat, Dr Ujang Habibi MPd, Kepala Sekretariat MPU Aceh, Dr Syukri M Yusuf pengurus Dewan Dakwah Aceh. (T/R03/RS3)
Mi’raj News Agency (MINA)
Baca Juga: Selamat dari Longsor Maut, Subur Kehilangan Keluarga