Riyadh, 7 Dzulhijjah 1436/21 September 2015 (MINA) – Dewan Syura Arab Saudi mengecam tindakan agresi Israel terhadap Masjid Al-Aqsha beberapa waktu lalu dan menyebutnya sebagai tindakan melanggar kesucian agama.
“Tindakan illegal agresi Israel terhadap Masjid Al-Aqsha sangat tidak sesuai dengan semua prinsip-prinsip Internasional, hukum dan peraturan perundang-undangan serta melanggar kesucian agama,” kata Ketua Dewan Syura Arab Saudi, Sheikh Abdullah Al-Asheikh dalam keterangan persnya di Jeddah, Ahad (19/9) kemarin, demikian Saudi Press Agency dikutip Mi’raj Islamic News Agency (MINA), Senin.
Dia mengimbau kepada masyarakat Internasional dan semua lembaga, organisasi dan parlemen di berbagai negara di seluruh dunia, khususnya di negara-negara besar dan serikat parlemen regional dan Internasional untuk memikul tanggung jawab mereka guna mengambil tindakan secepatnya.
Hal ini di lakukan untuk menghentikan serangan Israel terhadap situs Islam di wilayah pendudukan Al-Quds dan menggunakan tekanan untuk pemerintah Israel untuk mematuhi hukum internasional dan peraturan perundang-undangan, prinsip-prinsip proses perdamaian dan menghormati agama.
Baca Juga: Puluhan Ribu Pengungsi Perang di Lebanon Kembali ke Wilayah yang Hancur
Sementara itu, polisi Israel menangkap beberapa warga Palestina, termasuk lima pemuda dengan dalih, mereka menyerang pemukiman illegal Yahudi di Kompleks Masjid Al Aqsha.
Penangkapan berlangsung di beberapa tempat Palestina termasuk di Kota Al-Quds. Penangkapan itu terjadi pasca empat hari agresi Israel terhadap Masjid Al-Aqsha sepekan terakhir. (T/ima/R02)
Baca Juga: Ekspor Minyak Mentah Turkiye ke Israel Tetap Lanjut Meski Ada Seruan Embargo
Mi’raj Islamic News Agency (MINA)