Tel Aviv, MINA – Ribuan orang Israel berdemonstrasi di pusat kota Tel Aviv pada Sabtu (11/7), memprotes apa yang secara luas dilihat sebagai kegagalan Perdana Menteri Benjamin Netanyahu untuk mengatasi masalah ekonomi yang disebabkan oleh pandemi virus corona.
Peserta mengenakan masker, tetapi tidak mengikuti aturan jarak sosial. Seorang pria memegang poster Netanyahu dengan tulisan “Orang Korup No. 1.”
Protes itu diselenggarakan oleh para penganggur, wiraswasta, wirausahawan dan pemilik bisnis yang berkumpul di Rabin Square, Tel Aviv pusat, demikian dikutip dari TRT World.
Dengan tekanan ekonomi yang semakin buruk dalam beberapa pekan terakhir, banyak warga Israel berpikir pemerintah belum berbuat cukup banyak untuk memberi kompensasi kepada ratusan ribu pekerja yang kehilangan pekerjaan karena pembatasan dan penutupan.
Baca Juga: Teroris Israel Lakukan Tiga Pembantaian di Gaza, 77 Syahid
Pengangguran telah melonjak lebih dari 20%. Sementara Netanyahu telah melihat popularitasnya semakin anjlok.
“Kami belum bekerja hampir lima bulan dan sayangnya sebagian besar dari kami belum menerima kompensasi dari pemerintah Israel dan ini benar-benar sebuah tragedi,” kata Daniel Tieder, seorang pengunjuk rasa.
“Di setiap negara di seluruh dunia orang telah menerima kompensasi dan dukungan dari pemerintah mereka. Sayangnya, di sini di Israel, belum ada,” tambahnya. (T/RI-1/P1)
Mi’raj News Agency (MINA)
Baca Juga: Takut Ditangkap, Netanyahu Tidak Hadiri Peringatan Holocaus di Polandia