Bandar Lampung, 9 Jumadil Akhir 1436/29 Maret 2015 (MINA) – Direktur Telkom Lampung, melalui Manajer Intratel, H. Dahlius mengatakan, teknologi informasi dapat digunakan untuk memperoleh kebaikan, katanya pada Tabligh Akbar Jama’ah Muslimin (Hizbullah) Wilayah Lampung, di Kompleks Pondok Pesantren Al-Fatah Al-Muhajirun, Negararatu, Natar, Lampung Selatan, Ahad (29/3).
“Teknologi informasi pada dasarnya adalah sarana untuk lebih maju lagi bagi setiap orang, di manapun dan kapanpun,” ujarnya di hadapan ribuan jamaah.
Hanya masalahnya adalah apakah teknologi informasi tersebut dipakai sekadar keduniaan, ataukah juga untuk kepentingan amal ibadah, katanya.
Untuk itu, ia memberikan apresiasi terhadap Pondok Pesantren Al-Fatah yang telah menerapkan pembelajaran Al-Quran secara online melalui Sekolah Tinggi Shuffah Al-Quran Abdullah bin Mas’ud (SQABM), bekerjasama dengan PT Telkom Lampung.
Baca Juga: Prof. El-Awaisi Serukan Akademisi Indonesia Susun Strategi Pembebasan Masjidil Aqsa
“Ini merupakan satu upaya menyebarkan manfaat dan nilai-nilai Islam yang rahmatan lil alamin,” paparnya.
Pada kesempatan tersebut, PT Telkom juga memberikan bantuan sejumlah lima perangkat komputer untuk pembelajaran Al-Quran Online tersebut.
Hadir sebagai pembicara lainnya, Ali Farkhan Tsani (Kantor Berita Islam MINA), Dudin Shobaruddin,MA (SQABM), M.Nurkholis (Masjid An-Nubuwwah), Wahyudi KS,MHI (STAI Al-Fatah Bogor), dan Imaamul Muslimin KH Yakhsayallah Mansur,MA.
Pada rangkaian Tabligh Akbar tersebut juga diadakan pameran foto perjuangan Al-Aqsha dan Palestina, Pasar Ukadz berbasis Dinar dan Dirham, Bazar buku dan produk Islami, pelatihan jurnalistik muslimah serta pembinaan Aqsa Working Group (AWG). (K08/P4).
Baca Juga: Syeikh Palestina: Membuat Zionis Malu Adalah Cara Efektif Mengalahkan Mereka
Mi’raj Islamic News Agency (MINA)